PADANG, KLIKPOSITIF — Wakil Wali Kota Padang, Maigus Nasir, mendampingi Wakil Menteri Koperasi Republik Indonesia (Wamenkop RI), Ferry Juliantono, dalam kunjungan kerja ke Kota Padang, Kamis (29/5/2025).
Dalam agenda kunjungan ini, Wamenkop meninjau langsung operasional Koperasi Merah Putih di Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, serta menghadiri peluncuran dan dialog percepatan musyawarah pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih se-Sumatera Barat.
Wawako Maigus Nasir menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah pusat terhadap pengembangan koperasi di daerah, khususnya Kota Padang.
“Kami mengapresiasi kunjungan Bapak Wamenkop. Ini menjadi bukti nyata bahwa pemerintah pusat hadir dan peduli terhadap perkembangan koperasi di daerah. Semoga sinergi ini terus berlanjut dan memberi manfaat besar bagi kesejahteraan masyarakat,” ujar Maigus dalam sambutannya.
Sementara itu, Wamenkop Ferry Juliantono menekankan bahwa pendirian Koperasi Merah Putih merupakan implementasi dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025. Program ini digagas langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan ekonomi berbasis koperasi.
“Koperasi Merah Putih hadir sebagai motor penggerak ekonomi rakyat. Pemerintah akan terus memberikan dukungan, baik dari sisi regulasi, pelatihan, hingga akses permodalan,” ujar Ferry.
Menurut Ferry, hingga 28 Mei 2025, tercatat sebanyak 60.806 dari total 83.944 desa/kelurahan di Indonesia telah membentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Pemerintah menargetkan seluruh koperasi terbentuk sebelum peluncuran pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional.
Ia menambahkan, setiap koperasi akan memperoleh modal awal sebesar Rp3 miliar melalui pinjaman dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), dengan skema pengembalian cicilan selama enam tahun.
“Koperasi Merah Putih akan menjalankan tujuh unit usaha utama, yaitu apotek, klinik, unit simpan pinjam, kantor koperasi, pengadaan sembako, pergudangan atau cold storage, dan logistik. Tidak menutup kemungkinan mengembangkan usaha lain sesuai potensi dan kebutuhan lokal,” jelas Ferry.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Gubernur Sumatera Barat Vasko Ruseimy, Wakil Ketua DPRD Sumbar Evi Yandri Rajo Budiman, Anggota DPD RI Cerint Iralloza Tasya, serta jajaran OPD Pemprov Sumbar dan stakeholder lainnya.