Pemain PSIM, Rafinha (kanan) berebut bola dengan pemain Deltras, Rabu (12/2/2025). - Istimewa
Harianjogja.com, JOGJA—Panitia Pelaksana (Panpel) PSIM Jogja akhirnya memilih Stadion Manahan Solo sebagai lokasi pertandingan final Liga 2 antara PSIM vs Bhayangkara pada Rabu (26/2/2025) mendatang. Lokasi itu dinilai yang paling tepat untuk menggelar laga pamungkas Laskar Mataram di antara sejumlah opsi stadion yang ada.
Ketua Panpel PSIM Jogja, Wendy Umar mengungkapkan, ada berbagai pertimbangan yang melatarbelakangi keputusan ini. Menurut Wendy, berbagai opsi sempat dipertimbangkan untuk menggelar laga puncak. Salah satu opsi awal adalah Stadion Mandala Krida, Jogja.
Namun, setelah bersurat kepada pihak terkait, ternyata stadion tersebut sudah memiliki agenda yang bertabrakan pada jadwal final. Mengingat final Liga 2 akan digelar setelah agenda tersebut, opsi ini tidak memungkinkan karena persiapan stadion membutuhkan waktu.
BACA JUGA : Ini Saran Pemkab Bantul agar PSIM Bisa Gelar Final Liga 2 dengan Penonton di SSA
"Stadion Moch. Soebroto di Magelang juga sempat menjadi opsi. Namun, stadion tersebut akan digunakan dalam acara kenegaraan retret kepala daerah yang dihadiri Presiden RI beserta tamu undangan dari seluruh Indonesia, sehingga tidak mungkin," katanya, Sabtu (22/2/2025).
Wendy mengungkapkan, pihaknya juga sempat melirik Stadion Sultan Agung Bantul dan Pemerintah Kabupaten Bantul sempat mengizinkan pertandingan digelar di sana, tapi dengan beberapa syarat. Jika pertandingan digelar tanpa penonton, izin diberikan. Namun, jika dengan penonton, maka harus dilakukan asesmen ulang terhadap kelayakan bangunan stadion.
"Proses ini membutuhkan waktu cukup lama dan dikhawatirkan hasilnya tidak keluar tepat waktu," terangnya.
Dengan berbagai pertimbangan tersebut, akhirnya diputuskan bahwa final Liga 2 digelar di Stadion Manahan, Solo. Wendy menegaskan bahwa keputusan ini diambil setelah melakukan komunikasi intensif dengan panitia pelaksana di Solo serta kelompok suporter.
"Mulai dua hari yang lalu, kami sudah intensif berkomunikasi dengan teman-teman Panpel di Solo dan perwakilan suporter. Harapannya, semuanya bisa berjalan dengan lancar," ujar Wendy.
Final Liga 2 akan digelar pada pukul 15.00 WIB. Pemilihan waktu sore hari dilakukan untuk mengantisipasi potensi perpanjangan waktu dan adu penalti, yang bisa membuat pertandingan selesai hingga pukul 20.30-21.00 WIB. Setelah pertandingan, juga akan ada prosesi penghargaan bagi tim juara dan tamu undangan, termasuk dari PSSI dan sponsor.
Terkait jumlah penonton, Panpel PSIM Jogja mengajukan kuota 17.000 penonton berdasarkan arahan dari Ketua Local Organizing Committee (LOC) di Solo. Saat ini, izin dari pihak venue telah didapatkan dan permohonan izin kepada kepolisian masih dalam proses.
BACA JUGA : PSIM Jogja Berpotensi Gelar Final Liga 2 2025 di SSA Bantul
"Hari ini sedang diperjuangkan oleh teman-teman LOC di Solo. Kami juga terus berkomunikasi dengan kepolisian, mengingat ada beberapa catatan terkait sejarah rivalitas antara suporter kedua tim. Kami menghadirkan perwakilan suporter agar bisa memberikan jaminan keamanan kepada pihak kepolisian," kata Wendy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News