Harianjogja.com, JOGJA—Leunca, atau dikenal juga dengan nama Solanum nigrum, adalah tanaman kecil yang sering digunakan dalam masakan tradisional Indonesia, terutama di daerah Sunda.
Buahnya yang berwarna hijau kehitaman memiliki rasa unik—sedikit pahit namun segar—dan sering dijadikan pelengkap sambal, lalapan, atau ditumis dengan oncom.
Manfaat Leunca untuk Kesehatan
Meski ukurannya kecil, leunca menyimpan beragam khasiat untuk tubuh. Berikut beberapa manfaat kesehatan yang bisa diperoleh dari mengonsumsi leunca:
- Menangkal radikal bebas
Leunca mengandung antioksidan, seperti flavonoid dan vitamin C, yang membantu tubuh melawan kerusakan sel akibat radikal bebas. - Meredakan peradangan
Kandungan senyawa aktif dalam leunca dipercaya memiliki efek anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi pembengkakan atau peradangan, baik dari infeksi ringan maupun kondisi kronis. - Menjaga kesehatan pencernaan
Serat alami dalam leunca dapat membantu memperlancar sistem pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga keseimbangan flora usus. - Mendukung kesehatan kulit
Antioksidan dan vitamin dalam leunca juga bermanfaat untuk merawat kulit dari dalam, membantu mengurangi jerawat dan menjaga elastisitas kulit. - Menurunkan tekanan darah
Leunca dipercaya memiliki efek diuretik alami yang membantu tubuh mengeluarkan kelebihan garam dan air, sehingga dapat membantu mengontrol tekanan darah.
BACA JUGA: Mengenal Jeruk Purut, Si Kulit Kriting Antibakteri Banyak Manfaat
Penggunaan Leunca dalam Masakan
Di dapur, leunca sering dijadikan pelengkap untuk memberikan rasa dan tekstur yang khas. Beberapa cara penggunaannya antara lain:
- Sebagai lalapan segar
Leunca mentah bisa langsung dimakan sebagai lalapan, biasanya disantap bersama sambal dan nasi hangat. - Tumis oncom leunca
Masakan khas Sunda ini memadukan leunca dengan oncom yang ditumis bersama bawang, cabai, dan daun kemangi. Rasanya gurih dan nikmat. - Campuran sambal
Leunca juga bisa ditambahkan ke dalam sambal tomat atau sambal terasi, memberikan rasa pahit segar yang kontras dengan pedas dan asamnya sambal.
Meskipun bermanfaat, konsumsi leunca sebaiknya tidak berlebihan, terutama buah yang masih mentah dan berwarna hijau terang. Beberapa bagian tanaman Solanum nigrum mengandung solanin, senyawa yang dapat bersifat toksik jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Pilih leunca yang sudah matang (berwarna ungu kehitaman) dan olah dengan benar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Dari berbagai sumber