Pria Bertato Ditemukan Tewas di Kamar Hotel Sragen Seusai Check In dengan Seorang Wanita

1 day ago 6

Pria Bertato Ditemukan Tewas di Kamar Hotel Sragen Seusai Check In dengan Seorang Wanita Foto ilustrasi tempat kejadian perkara. / Freepik

Harianjogja.com, SRAGEN—Seorang pemuda bertato ditemukan meninggal dunia di kamar mandi di dalam kamar salah satu hotel di Sragen, Selasa (3/6/2025). Sebelumnya pemuda tersebut masuk ke hotel tersebut dengan teman wanitanya pada Senin (2/6/2025) dini hari.

Polisi menyelidiki kasus tersebut dengan memeriksa rekaman kamera closed circuit television (CCTV). Tim Identifikasi Polres Sragen bersama Unit Reskrim Polsek Sragen Kota mendatangi lokasi kejadian setelah mendapat laporan.

Tim dari Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen dan PSC 119 Sukowati Sragen dan Puskesmas Sragen Kota ikut menyaksikan proses olah tempat kejadian perkara (TKP). Setelah olah TKP selesai, baru Tim PMI, PSC 119 Sukowati, dan Puskesmas Sragen Kota mengevakuasi korban.

Pemuda itu ditemukan meninggal dunia dalam kondisi leher terikat kain seprai di kamar hotel di Sragen. Penjaga hotel tersebut, Sunaryo, 62, saat ditemui wartawan, Selasa siang, mengungkapkan awalnya korban bersama teman wanitanya datang dan check in pada Senin (2/6/2025) pukul 00.05 WIB.

BACA JUGA: Ini 15 Sekolah Dasar Terbaik di Kota Jogja Versi Hasil Nilai ASPD 2025

Setelah membayar biaya menginap, ujar dia, karyawan mengantar mereka ke kamar. Dia mengatakan mereka memilih kamar di lantai III ujung barat. Ia melihat motor Honda Supra X yang dikendarai korban sering datang ke hotel sehingga korban termasuk pelanggan.

"Kami tidak mengetahui identitas teman perempuannya. Pada Senin malam Selasa itu kondisi kamar korban masih terkunci. Karyawan mencoba membuka dengan kunci cadangan juga tidak bisa," katanya.

"Pada Selasa, pintu diketuk untuk menanyakan sewa kamarnya diperpanjang atau tidak. Kemudian karyawan membersihkan kamar sebelahnya. Saat bersih-bersih itu, karyawan mencium bau tidak sedap dari kamar korban," ujarnya.

Karyawan curiga dan memberi tahu karyawan hotel lainnya. Kemudian karena kecurigaan itu, petugas hotel lapor ke Polsek Sragen Kota. Dia menyampaikan polisi datang dan membuka jendela kamar korban kemudian pintu dibuka dari dalam.

Setelah dicek ke dalam, kata dia, korban ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa di kamar mandi. "Korban meninggal diduga bunuh diri dengan menggunakan kain sprei. Kami tidak tahu kapan teman perempuannya pergi dari hotel. Hal itu harus melihat rekaman kamera CCTV. Tadi rekaman kamera CCTV sudah diambil polisi," jelasnya.

Ketua PSC 119 Sukowati Sragen Udayanti Proborini melalui Sekretaris PSC 119 Sukowati Nengah Adnyana Oka Manuaba menyampaikan penemuan jenazah di hotel di Kampung Widoro, Kelurahan Sragen Wetan, Kecamatan/Kabupaten Sragen, itu dilaporkan pada pukul 11.15 WIB.

Korban diketahui berinisial YPP, 25, warga Jenawi, Karanganyar. Setelah diperiksa, jenazah korban dievakuasi ke Instalasi Forensik RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen menggunakan ambulans PMI Sragen. Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Polisi menemukan barang bukti berupa tiga butir obat melopam dan dua butir obat lorazepam yang keduanya merupakan obat gangguan kecemasan dan insomnia di dalam kamar hotel di Sragen.

Obat-obatan

Obat-obatan tersebut milik laki-laki bertato yang ditemukan meninggal dunia di kamar mandi dalam kamar hotel tersebut pada Selasa (3/6/2025). Korban bekerja sebagai karyawan koperasi di Sragen.

Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kapolsek Sragen Kota AKP Ari Pujiantoro kepada wartawan, Rabu (4/6/2025), mengungkapkan dari hasil penyelidikan, polisi menemukan buku catatan medik dari tas korban dan ditemukan tiga butir obat merlopam dan dua butir obat lorazepam.

Ari menjelaskan polisi juga menemukan sejumlah barang milik korban yang bekerja sebagai karyawan koperasi itu. Dia menyebut barang-barang itu terdiri atas dua botol air mineral, ponsel merek Vivo, kartu tanda penduduk (KTP), kartu anggota perguruan silat, KTP atas nama seorang perempuan, dompet, uang tunai senilai Rp2.882.000, sebungkus rokok dan korek api, helm merek DAG warna putih, dan tas warna hitam.

Korban meninggal dalam kondisi leher terjerat kain seprai di dalam kamar mandi dan dilaporkan ke Polsek Sragen Kota pada Selasa siang. Dia menyampaikan temuan jenazah itu diketahui pada pukul 10.00 WIB dan dilaporkan pejaga hotel Sunaryo ke Polsek Sragen Kota pada pukul 11.15 WIB. Dia menyampaikan korban diketahui bernama Yanuar Pratama Putra, 4, warga Jenawi, Kabupaten Karanganyar.

“Dari keterangan saksi-saksi, awalnya korban datang bersama teman wanitanya pada Minggu (1/6/2025) pukul 23.35 WIB. Kemudian mereka check in hotel dan pada Senin (2/6/2025) sekitar pukul 00.05 WIB, mereka diantar ke dalam kamar di Lantai III. Keudian pada Selasa (3/6/2025) pukul 10.30 WIB, karyawan hotel mengetuk kamar korban karena batas sewa sudah melebihi batas tetapi tidak ada respons,” ujarnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news