Sinergi dan Kolaborasi Menuju Harmoni di Usia ke-74

7 hours ago 5

Sinergi dan Kolaborasi Menuju Harmoni di Usia ke-74 Bupati Kulon Progo R. Agung Setyawan (kanan) menerima penghargaan dari Gubernur DIY Sri Sultan HB X atas keberhasilan Pemerintah Kabupaten Kulonprogo menjadi juara 3 Penghargaan Reka Cipta Bhakti Nugraha. ist

KULONPROGO—Kabupaten Kulon Progo merayakan hari jadi ke-74 pada 15 Oktober 2025 dengan tema Sinergi dan Kolaborasi Untuk Kulon Progo Harmoni. Tema ini menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah, masyarakat, perguruan tinggi, dan dunia usaha untuk mewujudkan kehidupan yang seimbang, tenteram, dan sejahtera. Harmoni dicita-citakan melalui semangat gotong royong, pengelolaan potensi lokal yang berkelanjutan, serta menjaga keseimbangan antara pembangunan fisik dan kelestarian alam, sosial, dan budaya.

Rangkaian peringatan hari jadi diisi beragam kegiatan kolaboratif seperti pesona budaya nasional dan gelar potensi daerah di TMII yang dihadiri duta besar negara sahabat, Manunggal Fair dengan omzet Rp7,3 miliar, serta berbagai festival dan kegiatan sosial. Secara ekonomi, tahun 2024 Kulon Progo mencatat pertumbuhan 4,77%, PDRB per kapita Rp37,98 juta, IPM 76,18, dengan tingkat pengangguran 2,01% dan kemiskinan 15,62%.

Berbagai proyek strategis terus dijalankan, seperti SPAM Kamijoro untuk penyediaan air bersih, Jogja Agro Park sebagai pusat agrowisata dan pendidikan pertanian, serta pengembangan kawasan aerotropolis di sekitar Bandara YIA bersama Pemda DIY dan JICA. Pemerintah juga mendukung rencana pembangunan jalan tol dan pembukaan kawasan selatan melalui Jembatan Pandansimo untuk menggerakkan ekonomi dan wisata pantai.

Pemkab fokus pada penanggulangan kemiskinan ekstrem, peningkatan kualitas SDM, serta pelestarian lingkungan. Penghargaan Adipura dan Kalpataru menjadi bukti keberhasilan menjaga kebersihan dan kelestarian alam. Dalam tata kelola pemerintahan, Kulon Progo meraih opini WTP BPK, predikat Kabupaten Percontohan Antikorupsi KPK, nilai SPBE Sangat Baik (3,91), dan penghargaan pelayanan publik dari Ombudsman RI.

Peningkatan ekonomi rakyat diwujudkan lewat pembangunan PLUT, revitalisasi pasar tradisional, serta penghargaan Paritrana Award di bidang ketenagakerjaan. Di sektor pariwisata, penataan kawasan Glagah, Congot, dan Menoreh dilakukan bersama desa wisata; Desa Jatimulyo kembali meraih Juara I ADWI Nasional.

Bidang pendidikan dan kesehatan juga meningkat dengan pembangunan fasilitas sekolah, kerja sama 33 PTS, beasiswa afirmasi, renovasi RSUD, dan capaian UHC kategori utama. Di bidang kebudayaan, Kulon Progo mendapat Predikat Emas Anugerah Kebudayaan Indonesia, sementara sektor olahraga menorehkan prestasi nasional dan internasional, termasuk medali Paralimpiade dan PON.

Semua capaian ini merupakan hasil sinergi pemerintah, DPRD, TNI/Polri, dunia usaha, dan masyarakat. Dengan semangat kolaborasi dan keterbukaan terhadap kritik serta inovasi, Kulon Progo melangkah menuju pembangunan yang berkelanjutan dan harmoni bagi seluruh warganya. (Advertorial)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news