Gagal Membawa Barcelona ke Final Liga Champions 2024/2025, Lamine Yamal Beri Pesan Menyentuh untuk Culers

Harianjogja.com, JOGJA—Tim Katalan, Barcelona dipastikan kembali gagal membawa Trofi Liga Champions musim 2024/2025. Blaugrana menelan kekalahan dengan sekor 4-3 saat menghadapi raksasa Italia, Inter Milan di San Siro, Selasa (7/5/2025) dinihari.

Winger muda Barcelona, Lamine Yamal memberikan pesan menyentuh melalui akun Instagram pribadinya. Pada Selasa pagi seusai pertandingan di San Siro, Lamine Yamal menggungah fotonya yang sedang terbaring lesu di tengah lapangan.

Ia menuliskan bahwa telah berjuang dan memberikan segala namun gagal membawa trofi Liga Champions 2024/2025.

Berpesan kepada Culers, pendukung Barcelona, bocah kelahiran 13 Juli 2007 ini berjanji akan terus berjuang sebelum meninggalkan klub sampai berada di puncak.

BACA JUGA: Lamine Yamal Jadi Pemain Termuda Cetak Gol dan Assist dalam 1 Laga di Liga Champions

Yamal juga menyebut hari Minggu. Hal ini memberikan sinyal di mana pada Minggu nanti Barcelona akan menghadapi Real Madrid untuk menentukan siapa kedua tim ini yang berada di puncak klasemen Liga Spanyol.

"Kami telah memberikan segalanya, tahun ini tidak dapat tetapi kami akan kembali jangan ragu "CULERS" kami tidak akan berhenti sampai kami meninggalkan klub ini di mana ia layak, di puncak. Aku akan memenuhi janjiku dan membawanya ke Barcelona, kita tidak akan berhenti sampai kita mendapatkannya. Tapi hari Minggu adalah akhir yang lain dan kita semua harus bersama-sama Visca Barca!," demikian tulis Lamine Yamal.

Jalannya Pertandingan

Hasil pertandingan semifinal leg kedua Liga Champions antara Inter vs Barcelona berakhir dengan skor 4-3 di Stadion San Siro, Selasa (7/5/2025) dinihari. Nerazzurri, julukan Inter milan, berhasil melaju ke babak final Liga Champions setelah mengalahkan Blaugrana, julukan Barcelona.

Gol penentu kemenangan Inter dicetak oleh Davide Frattesi di menit ke-99. Hasil itu sekaligus membuat Inter unggul agregat 7-6. Berdasarkan statistik pertandingan penguasaan bola sepenuhnya menjadi milik Barcelona dengan 72% disertai 22 kali shots dan 10 di antaranya tepat sasaran. Adapun Inter Milan hanya mengemas 28% penguasaan bola dengan 13 kali shots dan 7 di antaranya tepat sasaran.

BACA JUGA: Liga Champions: Prediksi dan Perkiraan Pemain Inter Milan vs Barcelona

Tampil di hadapan pendukungnya, Inter Milan tetap semangat meski dalam tekanan para pemain Barcelona. Inter justru lebih dahulu mampu menjebol gawang Barcelona di menit ke-21. Berawal dari Denzel Dumfries berhasil merebut bola kemudian memberikan umpan kepada Lautaro Matinez dan dengan mudah memasukkan bola yang dijaga kiper Wojciech Szczesny. Skor menjadi 1-0.

Barcelona makin tertekan tatkala jelang akhir babak pertama, dimana pemain belakangnya Pau Cubarsi melanggar penetrasi yang dilakukan Lautaro Matinez di kotak penalti. Wasit pun memberi hadiah penalti kepada Inter Milan. Hakan Calhanoglu sebagai algojo berhasil menjalankan tugasnya, bola menjebol gawang Barcelona, mengubah kedudukan menjadi 2-0 hingga babak pertama berakhir.

Memasuki babak kedua, Barcelona yang tertinggal 2-0 terus menekan. Eric Garcia berhasil mencetak gol balasan pada menit ke-54 lewat sepakan indah setelah memanfaatkan umpan Gerard Martin. Skor berubah menjadi 2-1

Barca akhirnya berhasil menyamakan kedudukan enam menit berselang, atau tepatnya menit ke-60. Gerard Martin kembali menjadi kreator melalui umpannya, kemudian disundul masuk ke gawang oleh Dani Olmo. Skor kini berubah menjadi imbang 2-2

Penalti Dianulir

Inter Milan sempat mendapat penalti saat Lamine Yamal dilanggar Henrikh Mkhitaryan. Meski demikian wasit VAR menganulis keputusan itu karena pelanggaran terjadi di luar kotak terlarang. Jelang akhir babak kedua, Barcelona justru mampu membalikkan keadaan. Pada menit ke-87, Raphinha menendang bola pantul hasil tembakannya sendiri untuk menembus gawang kiper Yann Sommer. Kian sengit, skor pun menjadi 3-2 untuk keunggulan Barcelona.

Inter Milan berhasil menyamakan kedudukan lewat serangan balik cepat pada menit ke-90+3. Denzel Dumfries menyodorkan umpan yang dimaksimalkan Francesco Acerbi untuk menyamakan skor jadi 3-3. Skor akhir waktu normal 3-3, dan agregat 6-6, membuat pertandingan harus dilanjutkan dengan perpanjangan waktu.

BACA JUGA: Hasil Inter vs Verona: Skor 1-0, Nerazzurri Menang Berkat Penalti Asllani

Pada menit ke-99, Marcus Thuram melakukan aksi brilian di sisi kanan dan mengirim bola kepada Frattesi. Sang gelandang memainkan umpan satu-dua dengan Mehdi Taremi sebelum menaklukkan Szczesny dengan tembakan mendatar ke gawang. Skor pun menjadi 4-3 untuk keunggulan Inter Milan.

Barcelona mencoba membalas di detik akhir, pemain pengganti Robert Lewandowski menerima umpan kiriman Lamine Yamal, tetapi bola masih melayang. Keunggulan 4-3 untuk Inter pun bertahan. Inter Milan berhak melaku ke Final Liga Champions 2024/2025.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News