Kota Jogja Diprediksi Jadi Pusat Perayaan Tahun Baru, Begini Rekayasa Lalu Lintas yang Dilakukan Polresta Sleman

2 weeks ago 9

Kota Jogja Diprediksi Jadi Pusat Perayaan Tahun Baru, Begini Rekayasa Lalu Lintas yang Dilakukan Polresta Sleman Kembang api malam pergantian tahun. - ilustrasi - Freepik

Harianjogja.com, SLEMAN—Sejumlah rekayasa arus lalu lintas akan dilakukan Satlantas Polresta Sleman untuk mengurai potensi kemacetan saat perayaan tahun baru, Selasa (31/12/2024) malam.

Kasatlantas Polresta Sleman, AKP Fikri Kurniawan mengatakan bentuk kesiapan menyambut natal dan tahun baru dilaksanakan operasi Lilin Progo 2024. Operasi ini akan berlangsung hingga 2 Januari 2025.

Selain menyiagakan ratusan personel untuk mengamankan natal dan perayaan tahun baru, juga ada upaya penyiapan rekayasa arus lalu lintas. “Hingga perayaan natal berakhir sampai hari ini, kondisi lalu lintas di ada peningkatan arus kendaraan, tapi dalam indikatornya masih kategori aman dan lancar,” kata Fikri dikutip Selasa (31/12/2024).

BACA JUGA: Perayaan Tahun Baru Dirayakan Unik di Berbagai Belahan Dunia

Ia mengakui tugas terakhir dalam operasi lilin untuk memastikan perayaan tahun baru berjalan dengan lancar. oleh karena itu, sejumlah rekayasa lalu lintas telah dipersiapkan untuk mengurangi terjadinya kemacetan di pusat-pusat keramaian.

Titik Rekayasa Lalu Lintas

Titik pertama berlokasi di perbatasan Prambanan. Rekayasa yang dipersiapkan dan sudah mulai diberlakukan, satunya penerapan kebijakan jalan terus di Proliman Bogem yang lewat jalur lambat dari arah Timur. Adapun di arah sebaliknya, tetap mengikuti lampu rambu lalu lintas.

“Pada saat malam tahun baru juga ada skenario penguraian. Selain menyiapkan pengaturan lalu lintas secara manual, juga ada wacana belok kiri dari barat dengan jalur melewati belakang Candi Prambanan. Sedangkan dari arah masuk Prambanan bisa belok kiri melalui Jalan Piyungan,” katanya.

Titik rekayasa kedua berlokasi di perbatasan Tempel-Magelang. Untuk mengurangi risiko kemacetan, pengendara dari arah Magelang akan diarahkan melalui jalur alternatif dengan belok kiri setelah melintasi Jembatan Krasak. “Jalur ini memang menuju Prambanan. Tapi, juga bisa masuk ke jalan Palagan maupun Jalan Kaliurang,” katanya.

Rekayasa berikutnya berada di kawasan Lapangan Denggung. Untuk pengendara dari arah selatan akan diarahkan melalui jalan PJKA menuju simpang empat Beran. Adapun dari arah utara saat berada di simpang empat Beran diarahkan ke timur guna menghindari kepadatan di Lapangan Denggung.

“Kami juga siapkan personel di sekitara mal seperti Amplaz untuk mengatur agar tidak terjadi kemacetan,” katanya.

Kepala Dinas Perhubungan Sleman, Arip Pramana mengatakan untuk pelaksanaan libur Natal dan TAhun Baru sudah ada koordinasi dengan Polresta Sleman dan Polda DIY. Berbagai upaya juga sudah dilakukan untuk memastikan perayaan berjalan dengan dan lancar.

“Tentunya kami juga terjunkan personel untuk mengawal agar semuanya dapat berjalan lancar,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news