KLIKPOSITIF – Entah Anda dulunya jauh lebih aktif secara fisik atau belum pernah berolahraga secara teratur, sekaranglah saat yang tepat untuk memulai program olahraga dan kebugaran. Menjaga kebugaran tubuh sama pentingnya bagi lansia maupun orang muda.
Mengapa olahraga penting bagi lansia? Meningkatkan detak jantung dan melatih otot bermanfaat bagi hampir semua sistem tubuh, serta meningkatkan kesehatan fisik dan mental dalam berbagai cara.
Aktivitas fisik membantu menjaga tekanan darah yang sehat, mencegah penumpukan plak berbahaya di arteri, mengurangi peradangan, meningkatkan kadar gula darah, memperkuat tulang, dan membantu mencegah depresi.
Selain itu, program olahraga teratur dapat meningkatkan kehidupan seks, meningkatkan kualitas tidur, mengurangi risiko beberapa jenis kanker, dan dikaitkan dengan umur panjang.
Dilansir dari laman health.harvard.edu, banyak lansia ragu untuk bergerak karena mereka tidak familiar dengan jenis olahraga dan kebugaran yang efektif dan aman, serta tidak yakin berapa banyak olahraga yang perlu mereka lakukan.
Kabar baiknya, semua jenis gerakan lebih baik daripada tidak banyak bergerak, jadi tidak ada salahnya memulai dari yang kecil dan meningkatkannya secara bertahap ke latihan yang lebih lama. Target Anda sebaiknya tidak kurang dari 150 menit aktivitas intensitas sedang per minggu, tetapi jika Anda tidak dapat memulai pada tingkat tersebut, tingkatkan (lalu lewati).
Meskipun ada banyak bentuk olahraga dan kebugaran khusus untuk orang dewasa, Anda juga perlu tetap aktif secara fisik sepanjang hari dengan naik tangga, berkebun, dan bermain bersama cucu-cucu Anda.
Dalam hal olahraga dan kebugaran untuk lansia, sebagian besar dapat dimulai tanpa berkonsultasi dengan dokter — tetapi ada pengecualian. Jika Anda memiliki kondisi kesehatan serius seperti diabetes , tekanan darah tinggi, penyakit jantung atau paru-paru, osteoprosis , atau penyakit neurologis, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Orang dengan masalah mobilitas seperti gangguan keseimbangan atau artritis juga harus berkonsultasi dengan dokter.