Harianjogja.com, BANTUL – Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bantul memastikan proses rekrutmen Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di wilayahnya berlangsung dengan transparan dan terbuka.
Sekretaris BKPSDM Bantul, Triyanto mengatakan, proses seleksi kompetensi untuk formasi P3K di Kabupaten Bantul telah berakhir pada Selasa (7/5/2025) kemarin. Proses seleksi telah berlangsung sejak Sabtu lalu dan menjadi bagian dari rekrutmen total 686 formasi P3K 2024.
“Seleksi ini sudah masuk tahap ujian kompetensi. Nilai langsung keluar setelah tes, bahkan bisa dilihat live lewat YouTube. Semua bisa cek hasilnya sendiri dan transparan,” ujarnya, Rabu (7/5/2025).
Triyanto menjelaskan, proses rekrutmen P3K di Bantul terbagi dalam dua tahap. Tahap pertama telah menjaring 507 peserta, sementara tahap kedua yang kini berlangsung menyisakan 179 formasi.
“Total formasi 686. Tahap satu sudah terisi 507, sisanya 179 ini diseleksi sekarang,” ungkapnya.
Adapun kebutuhan terbesar, menurut Triyanto, didominasi oleh jabatan fungsional tertentu. Pelaksanaan dua tahap seleksi ini mengikuti kebijakan nasional. “Memang dari pusatnya begitu. Serentak dua tahap,” imbuhnya.
Terkait peserta, sebagian besar merupakan tenaga honorer yang telah terdaftar sebelumnya. Tahap pertama diikuti mereka yang sudah masuk dalam database CAT BKN, sementara tahap kedua menyaring tenaga honorer lain yang belum ikut seleksi sebelumnya atau telah mengabdi minimal dua tahun.
Pengumuman hasil seleksi masih menunggu jadwal resmi dari Panitia Seleksi Nasional (Panselnas). “Nanti kami tunggu jadwalnya dari pusat, akan diumumkan secara resmi,” pungkas Triyanto.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News