Pemkab Gunungkidul Ajukan Bantuan Rp107 Miliar untuk Selesaikan Pembagunan Jalan Wisata Kepek-Ngobaran

4 hours ago 2

Pemkab Gunungkidul Ajukan Bantuan Rp107 Miliar untuk Selesaikan Pembagunan Jalan Wisata Kepek-Ngobaran Foto ilustrasi. - Ist/Freepik

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemkab Gunungkidul mengusulkan anggaran Rp107 miliar ke Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (KemenPUPR) untuk menyelesaikan pembangunan jalan wisata Kepek-Ngobaran di Kalurahan Kanigoro, Saptosari. Hingga saat ini, pemkab tidak memilik banyak anggaran sehingga pembangunan terakhir terlaksana di 2019 lalu.

Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Wadiyana mengatakan, sejak dibangun pertama kali di 2017 lalu, rencana pembangunan jalan wisata Kepek-Ngobaran belum bisa terselesaikan. Pasalnya, kelanjutan pembangunan terakhir terlaksana di 2019 lalu dan setelahnya belum ada lagi.

BACA JUGA: Tak Punya Anggaran, Pembangunan Jalur Wisata ke Pantai Ngobaran Gunungkidul Berhenti Bertahun-tahun

“Anggaran yang dimiliki pemkab masih terbatas sehingga belum bisa menyelesaikan pembangunannya. Total, yang dibangun kurang ruas sepanjang 4,5 kilometer,” katanya, Selasa (17/6/2025).

Meski demikian, Wadiyana memastikan tetap berusaha dan berupaya agar pembangunan jalur wisata pantai ini bisa diselesaikan. Selain berupaya mengakses bantuan melalui dana keistimewaan milik Pemerintah DIY, juga ada upaya meminta bantuan ke Pemerintah Pusat.

“Kita terus berupaya agar jalan Kepek-Ngobaran bisa terselesaikan,” katanya.

Selain itu, juga ada upaya meminta bantuan ke Kementerian PUPR. Di tahun ini, sudah mengajukan bantuan sebesar Rp107 miliar guna menyelesaikan pembangunan jalan Kepek-Ngobaran.

“Detail teknisnya belum tahu karena belum diumumkan. Harapannya bisa diakses melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). Tapi kalau tidak bisa, maka bisa lewat dana inpres daerah,” katanya.

Dia optimistis, alokasi anggaran Rp107 miliar bisa diberikan maka pembangunan jalur wisata di Kapanewon Saptosari bisa dilanjutkan. “Yang jelas ada komitmen untuk memerbaiki,” katanya.

Salah seorang warga di Kalurahan Kanigoro, Saptosari, Triyono mengatakan, jalan baru Kepek-Ngobaran memiliki peran yang sangat strategis untuk pengembangan sektor kepariwisataan di Saptosari. Pasalnya, jika jalur baru bisa diselesaikan maka akses wisatawan jadi lebih mudah.

Menurut dia, jalur menuju pantai saat ini kurang representatif karena terlalu sempit dan banyak tikungan. Akibatnya, kendaraan besar tidak bisa masuk ke kawasan pantai di Saptosari.

“Terlalu sempit makanya jalan baru bisa segera direalisasikan,” katanya.

Triyono mengakui untuk lahan tidak ada masalah karena Pemkab Gunungkidul sudah membebaskan sejak beberapa tahun yang lalu. “Lokasi jalurnya sudah ada, tapi pembangunannya berhenti di tengah jalan. Kalau jalan baru ini bisa diselesaikan, kami menyakini perkembangan wisata di kawasan Pantai Ngobaran bisa lebih cepat lagi,” katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news