Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan Tidak Gratis, Wajib Pakai E-Money yang Sama

5 hours ago 6

Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan Tidak Gratis, Wajib Pakai E-Money yang Sama Gerbang Tol Prambanan setelah dibuka pada Rabu (2/7/2025). - Harian Jogja // Catur Dwi Janati

Harianjogja.com, SLEMAN—Resmi berbayar mulai Rabu (6/8/2025), Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan akan menerapkan sistem transaksi tertutup. Sistem ini mengharuskan pengguna jalan tol untuk melakukan tap kartu e-money dua kali yaitu saat masuk dan ketika keluar gerbang tol.

"Jalan Tol Solo-Jogja-YIA Kulonprogo mulai Rabu ini atau pada tanggal 06 Agustus 2025 pukul 00.00 WIB akan resmi diberlakukan tarif," terang Direktur Utama PT JMJ, Rudy Hardiansyah, Selasa (5/8/2025).

Rudy menegaskan bahwa Jalan Tol Solo-Jogja-YIA Kulonprogo Segmen Klaten-Prambanan menerapkan sistem transaksi tertutup. Dengan sistem transaksi tertutup, Rudy mengingatkan kepada pengendara untuk menggunakan satu kartu uang elektronik yang sama saat bertransaksi di gerbang masuk maupun gerbang keluar.

Tak hanya itu, Rudy juga meminta pengguna jalan memastikan kecukupan saldo uang elektronik selama perjalanan.

Secara umum sistem transaksi tertutup merupakan metode pembayaran yang mengharuskan pengguna jalan melakukan  tap atau menempelkan kartu e-money dua kali. Pertama tap dilakukan saat masuk ke gerbang tol untuk membuka palang. Pada tap pertama ini saldo kartu uang elektronik belum terpotong.

Kedua pengendara melakukan tap kartu e-money di gerbang keluar. Di sini saldo terpotong sesuai dengan jarak tempuh pengendara dari gerbang masuk tol hingga gerbang keluar tol.

BACA JUGA: Ini Daftar Penyakit yang Ditanggung BPJS Kesehatan Agustus 2025

Sistem transaksi tertutup berbeda dengan sistem transaksi terbuka yang hanya melakukan tap saat masuk ke gerbang tol. Pada sistem transaksi terbuka, saldo langsung terpotong sesuai tarif tol. Sistem transaksi terbuka tidak menghitung jarak tempuh, sehingga jauh maupun dekat jarak pengendara melintas akan tetap dikenakan tarif yang sama pada pemotongan saldo awal.

Di sisi lain, Rudy memastikan PT JMJ telah melakukan sosialisasi kepada pengguna jalan melalui berbagai media komunikasi. Sosialisasi yang diberikan dilakukan melalui media cetak, online, elektronik, media sosial, serta media luar ruang, baik berupa spanduk dan Variabel Message Sign (VMS).

PT JMJ lanjut Rudy juga telah melakukan tahapan sosialisasi sesuai ketentuan yang berlaku. Di antaranya high level meeting yakni audiensi dengan Pemerintah Daerah setempat dan melakukan Focus Group Discussion (FGD) dengan para stakeholder.

"Pada prinsipnya, semua dapat memahami dan mendukung pemberlakuan tarif Jalan Tol Solo-Jogja-YIA Kulonprogo segmen Klaten-Prambanan ini dilaksanakan sebagaimana jadwal yang telah ditetapkan," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news