Solok, Klikpositif – Operasi Patuh Singgalang tahun 2025 resmi dimulai, Senin (14/7/2025). Operasi kali ini menyasar para pengendara yang melanggar aturan lalu lintas, utamanya yang dapat memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.
Dimulainya Operasi Patuh Singgalang 2025 dimanfaatkan oleh Satlantas Polres Solok Arosuka untuk menyosialisasikan tertib lalu lintas terhadap para pelajar, salah satunya di SMA N 1 Gunung Talang.
Sosialisasi dipimpin langsung Kasat Lantas Polres Solok, Iptu Rido. Ratusan pelajar SMA N 1 Gunung Talang sangat antusias mendengarkan paparan terkait aturan berlalu lintas di jalan raya.
Materi yang disampaikan meliputi pengenalan rambu-rambu lalu lintas, aturan berlalu lintas, kelengkapan berkendara, serta pemahaman terhadap Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Kasat Lantas, Iptu Rido, juga menjelaskan secara detail mengenai tujuh sasaran prioritas pelanggaran lalu lintas yang menjadi fokus Operasi Patuh Singgalang 2025.
Sasaran tersebut meliputi; penggunaan helm yang tidak standar SNI, pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, berkendara dalam pengaruh alkohol, kendaraan dengan muatan berlebih, knalpot brong, serta kendaraan yang menggunakan nomor polisi palsu.
“Aturan lalu lintas merupakan bagian dari upaya mewujudkan lalu lintas yang aman dan jauh potensi kecelakaan. Patuhi aturan demi keselamatan adik-adik semua,” ungkap Ipti Rido.
Dengan sosialisasi tersebut, pelajar diharapkan mampu memahami dan menerapkan aturan berlalu lintas dalam kehidupan sehari-hari demi terciptanya keselamatan di jalan raya serta menurunkan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Solok.