Daftar Lokasi dan Harga Tiket Objek Wisata di Sragen Cocok untuk Liburan

Harianjogja.com, SRAGEN—Kabupaten Sragen memiliki sejumlah objek wisata menarik yang cocok dikunjungi untuk mengisi liburan sekolah seperti sekarang ini. Selain belajar sejarah manusia purba, wisatawan juga bisa menikmati keindahan alam di Kabupaten Sukowati.

Dikutip dari espos.id pada Senin (7/7/2025), berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sragen, jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Sragen pada 2023 sebanyak 233.671 orang atau menurun bila dibandingkan pada 2022 sebanyak 324.064 orang. Kunjungan tersebut masih didominasi wisatawan nusantara. Kunjungan wisatawan asing pada 2023 sebanyak 820 orang atau meningkat bila dibandingkan dengan jumlah wisatawan asing pada 2022 sebanyak 177 orang.

Bupati Sragen Sigit Pamungkas mem-branding Sragen sebagai The Land of Java Man. Branding The Land of Java Man itu diwujudkan dalam sejumlah program menuju Sragen Super Regency. Salah satu wujud branding The Land of Java Man di bidang pariwisata tourism based experience atau experiential tourism. 

BACA JUGA: Kebakaran Pabrik Dwi Prima Sentosa Ngawi, Sepatu Siap Ekspor Ludes

Nah berikut ini sejumlah objek wisata di Sragen yang cocok dikunjungi bersama anak saat libur sekolah dikutip dari berbagai sumber: 

1. Sendang Kun Gerit

Kabupaten Sragen memiliki hidden gem wisata baru berupa pemandian yang bersumber dari sendang mata air alami. Objek wisata seluas 3.000 meter persegi ini berlokasi di Dusun Kukun Gerit, Desa Jatibatur, Kecamatan Gemolong. Wisata pemandian tersebut dikelola BUMDES Sumber Rejeki dan diberi nama Sendang dan Resto Kun Gerit.

Kepala Desa (Kades) Jatibatur, Sutardi, menjelaskan lokasi sendang yang berada di tanah oro-oro itu dikuasai oleh pemerintah desa. Seiring waktu muncul ide membuat desa wisata.

“Saya dan tim muncul ide membuat wisata sendang Kun Gerit tahun 2020, dan dimulai pembangunannya pada Mei 2021 selesai Juni 2022. Total dana yang dikeluarkan mencapai Rp 2,25 miliar,” ujar dia dikutip dari laman sragenkab.go.id pada Senin (7/7/2025).

Sutardi menceritakan awal mula dinamai Kun Gerit karena dahulu ada pohon walikukun sepasang yang berdekatan. Ketika tertiup angin, terdengar suara gesekan yang oleh masyarakat setempat disebut gerit. Hingga suatu ketika saat menjadi sebuah pemukiman dinamai Kun Gerit. Cerita itu turun temurun sejak nenek moyang warga sekitar. Dahulu kala, sendang tersebut menjadi sumber penghidupan warga sekitar.

Tiket masuknya sangat terjangkau cukup Rp5.000 per orang bisa mendapatkan fasilitas kamar mandi dan tempat ganti pakaian yang bersih. Ada pula biaya parkir Rp2.000 untuk sepeda motor dan Rp5.000 untuk mobil.

Terdapat 4 jenis kolam renang, yang diperuntukkan untuk anak-anak hingga dewasa. Kolam renang anak-anak memiliki kedalaman 0,4 meter dengan luas 180 meter di sisi timur. Kemudian kolam untuk remaja dengan kedalaman 90 meter dengan luas 15x13 meter.

Kolam renang untuk dewasa memiliki kedalaman 1,5 meter dan 2 meter dengan luas 15x30 meter. Di kolam terdalam itulah terdapat sumber mata air alami yang memenuhi air di kolam.

Selain wisata air, pengunjung bisa kulineran di resto yang berada di bagian atas atau di samping pintu masuk. Di resto bergaya rumah Jawa tersebut disajikan berbagai menu, hasil olahan warga desa setempat.

2. Museum Manusia Purba Sangiran

Museum Manusia Purba Sangiran adalah salah satu ikon objek wisata Sragen yang terkenal secara internasional. Situs ini merupakan bagian dari Warisan Dunia UNESCO dan menjadi tempat penemuan fosil manusia purba beserta artefak arkeologi. Museum ini menyajikan informasi tentang evolusi manusia dengan cara yang edukatif dan menarik.

Lokasi : Jl. Sangiran No.Km.4, Kebayanan II, Krikilan, Kec. Kalijambe, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah

Harga Tiket: Rp10.000 per orang

3. Air Terjun Dung Jengglong

Bagi pecinta alam, Air Terjun Dung Jengglong adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Air terjun ini dikelilingi oleh hutan hijau yang menyejukkan, cocok untuk relaksasi dan melepas penat. Perjalanan menuju lokasi ini juga memberikan pengalaman trekking yang menyenangkan.

Nah jika Anda ingin berkunjung ke destinasi ini dari luar kota, Anda bisa memanfaatkan paket wisata Solo. Dengan begitu, Anda bisa puas liburan ke Solo dan Sragen sekaligus.

Lokasi : Kebayanan I, Bagor, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen.

Harga Tiket: Gratis

4. Waduk Bayut Sragen

Waduk Cinta atau Waduk Bayut yang berlokasi di Desa Jambeyan, Kecamatan Sambirejo adalah objek wisata yang menawarkan pemandangan alam Sragen dari ketinggian. Tempat ini juga menjadi favorit untuk berburu foto karena latar belakangnya yang indah, terutama saat matahari terbit atau terbenam. Dengan keindahan alamnya yang memukau, tidak heran wisata ini populer di tahun 2025.

Mengutip situs resmi Pemkab Sragen, Waduk Bayut ramai dikunjungi wisatawan, baik hari biasa maupun hari libur. Tempat wisata ini cukup murah dan mudah dijangkau. Harga tiketnya Rp3.000 dan berjarak sekitar 20 km dari kota Sragen. 

5. Waduk Kedung Ombo

Waduk Kedung Ombo adalah destinasi wisata air yang populer di Sragen. Wisatawan bisa menikmati suasana danau yang tenang, memancing, atau naik perahu untuk menjelajahi keindahan waduk ini. Wisata Sragen satu ini juga sering digunakan untuk piknik bersama keluarga.

Harga tiket: Rp20.000 per orang

6. Pemandian Air Panas Bayanan

Objek Wisata Pemandian Air Panas Bayanan, Sambirejo, Sragen adalah tempat wisata kesehatan yang menawarkan air panas alami dengan kandungan belerang. Tempat ini dipercaya dapat membantu menyembuhkan berbagai penyakit kulit dan memberikan relaksasi.

Nah jika Anda ingin merasakan nikmatnya pemandian air panas di Bayanan, namun berangkat dari Solo dan tidak memiliki kendaraan, Anda bisa menggunakan sewa mobil Solo dari Niagatour ya. Meski murah, layanan kami sudah dilengkapi dengan driver dan bensin sekaligus, loh.

Lokasi : Gamping, Jambeyan, Kecamatan Sambirejo, Kabupaten Sragen.

Harga tiket: Rp15.000 per orang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News