Ditekuk 10 Pemain Barito, Pelatih PSS Keluhkan Finishing Touch Pemain

1 day ago 3

Ditekuk 10 Pemain Barito, Pelatih PSS Keluhkan Finishing Touch Pemain Suasana pertandingan Borneo FC kontra PSS Sleman di Stadion Batakan pada Minggu (2/2/2025). - Istimewa/PSS Sleman

Harianjogja.com, SLEMAN—PSS Sleman ditekuk Borneo FC dengan skor tipis 1-0 dalam lawatannya ke kandang Pesut Etam di Stadion Batakan pada Minggu (2/2/2025) lalu. Menghadapi 10 pemain Borneo sejak menit ke-70, PSS gagal mencetak gol sekaligus memperpanjang tren negatif tidak pernah menang di tiga laga terakhir.

Pelatih PSS Sleman, Mazola Junior, menyebut baik Pesut Etam maupun Super Elja sama-sama menciptakan peluang berbahaya di gawang lawan. Bedanya, salah satu peluang Borneo berujung gol, sedangkan tak satu pun peluang Sleman yang sukses dikonversi menjadi gol kata Mazola. "Bisa dilihat pertandingan seimbang sebenarnya. Mereka punya 2-3 kesempatan untuk cetak gol dan dari situ mereka bisa mencetak gol. Kami punya juga tiga kesempatan untuk mencetak gol dan kami enggak bisa masukin [gol]," kata Mazola pada Minggu.

Terlepas dari permainan seimbang antara kedua tim, menurut Mazola tim yang memenangkan pertandingan adalah tim yang memasukkan gol lebih banyak dalam pertandingan. Sementara dalam pertandingan akhir pekan ini, Borneo mencetak gol yang membuat mereka menang dan meraih tiga poin atas Super Elja. "Banyak kesempatan untuk mencetak gol tapi kami tidak bisa masukin. Jadi kami tahu sepak bola itu adil untuk tim yang bisa mencetak gol, kami tahu itu," ucapnya.

BACA JUGA: PSS Sleman Ditekuk Borneo FC dengan Skor Tipis 1-0

Kekalahan atas Borneo ini disebut Mazola menjadi hasil yang berat bagi Sleman. "Hari ini berat hasil akhirnya untuk Sleman," ujarnya.

Ke depannya, PSS lanjut Mazola, pemain harus lebih tenang di depan gawang agar bisa mengonversikan peluang menjadi gol. "Mungkin jika lebih tenang di depan gawang, mungkin itu kami bisa mencetak gol. Kami punya tiga kesempatan yang cukup terang untuk mencetak gol," katanya.

Bagi Mazola, kemenangan Borneo atas PSS karena tim lawan lebih detail dan lebih tajam dalam mencetak gol. "Selamat untuk Borneo, mereka lebih detail dan lebih tajam daripada kami untuk mencetak gol dan memenangkan pertandingan," ucapnya.

Bek PSS Sleman, Dias Alhawari, merasa timnya telah bermain cukup bagus. Dari banyaknya peluang yang bisa diciptakan Super Elja, tak satupun berujung gol. Menurut Dias, PSS kurang beruntung pada laga kali ini. "Saya pikir hari ini kami bermain cukup bagus. Ada beberapa juga kesempatan yang kami buat. Tapi mungkin hari ini kami kurang beruntung saja," ungkapnya.

Kendati demikian, Dias mengakui kekuatan Borneo yang tajam di depan gawang. Kini Dias dan kolega fokus pada laga kandang melawan Bali United di pekan selanjutnya. "Tim lawan lebih bagus di depan gawang dan bisa cetak gol. Kami fokus untuk pertandingan selanjutnya lawan Bali di kandang. Saya harap bisa dapat tiga poin nanti," jelasnya.

Berkat hasil ini, Borneo naik ke posisi 8 klasemen dengan total 32 poin hasil sembilan kali menang, lima kali imbang dan tujuh kali kalah. Sementara PSS tertahan di posisi 14 dengan raihan 19 poin hasil enam kali menang, empat kali imbang dan 11 kali kalah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news