Gerimis Tak Surutkan Warga Menunggu Malam Pergantian Tahun Baru 2025 di Lapangan Denggung

2 weeks ago 15

Harianjogja.com, SLEMAN—Meski diwarnai gerimis, perayaan tahun baru di Lapangan Denggung masih menjadi salah satu rujukan utama warga. Berbekal jas hujan hingga payung, warga nampak tetap antusias menyaksikan pesta kembang api sebagai puncak perayaan tahun baru. 

Pantauan Harianjogja.com di Lapangan Denggung, gerimis sempat mengguyur lokasi perayaan tahun baru. Tak sedikit warga yang menggunakan jas hujan maupun payung sembari menunggu momen pergantian tahun tiba. 

Sekitar 10 detik jelang bergantinya tahun, kembang api yang dinyalakan makin banyak. Kilauan cahanya silih berganti meletus di atas Lapangan Denggung. Pesta kembang api berlangsung lebih dari lima menit. Itu belum termasuk kembang api yang dinyalakan warga sejak sebelum pergantian tahun hingga sesudah tahun baru. 

BACA JUGA : Sebut Malioboro Tak Begitu Padat, Kapolresta Jogja Tetap Libatkan Tim Jibom Polda DIY

Beragam kalangan dan usia nampak memadati Lapangan Denggung. Sementara tak ketinggalan para pedagang pun turut meramaikan malam perayaan tahun baru di Lapangan Denggung. 

Salah satu warga bernama Yanto, bersama kedua anaknya memilih Lapangan Denggung sebagai lokasi untuk merayakan pergantian tahun. Yanto memilih Lapangan Denggung karena lokasinya yang mudah dan murah. 

"Yang terdekat dari rumah. Itu juga jadi pertimbangan, murah, gratis," kata Yanto pada Selasa (31/12/2024) jelang pergantian tahun. 

Karena cukup terjangkau, Yanto mengaku sempat mengajak anaknya untuk jajan di area Lapangan Denggung. Selain itu, sekalipun gerimis Yanto juga telah menyiapkan mantel, termasuk kepada anak-anaknya. 

"Tetap berangkat [meskipun hujan], karena anak-anak penginnya lihat di Lapangan Denggung karena pesta kembang apinya" ujarnya.

Merayakan tahun baru bersama keluarga,  Yanto berharap anak-anaknya bisa senang menikmati perayaan tahun baru di Lapangan Denggung. "Sama anak-anak, anak-anak biar senang, liburan juga," katanya. 

Tak hanya diminati kalangan keluarga, perayaan tahun baru di Lapangan Denggung juga diminati para generasi muda. Salah satu pemuda asal Turi, Putra sengaja datang berombongan bersama teman-temannya untuk merayakan tahun baru di Lapangan Denggung.

Saat ditanya mengapa memilih Lapangan Denggung, Putra mengaku tertarik dengan pesta kembang api yang disuguhkan. Belum lagi panggung pertunjukan musik yang digelar di areaa Denggung juga menjadi daya tarik tersendiri bagi Putra.  "Besar [kembang apinya] ada musik-musiknya juga, jadi ramai," ujarnya. 

Putra mengaku hampir setiap tahun tak pernah absen merayakan pesta tahun baru di Lapangan Denggung. Tahun ini sekalipun sempat gerimis, Putra tetap memilih Lapangan Denggung untuk merayakan tahun baru meski ia juga menyiapkan jas hujan bila sewaktu-waktu terjadi hujan deras. "Di sini lebih ramai, lebih banyak kembang api juga," ungkapnya. 

BACA JUGA : Update Terbaru KRL Jogja-Solo Rabu 1 Januari 2025, Ada Penambahan Jadwal di Libur Tahun Baru

Usai perayaan tahun baru, warga nampak membubarkan diri. Sempat terjadi sedikit kepadatan di area Simpang Denggung. Namun beberapa saat kepadatan itu lekas terurai seiring warga meninggalkan lokasi perayaan tahun baru.

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news