Suasana wisuda murid SMK yang mendapatkan beasiswa program Momenku Siap Berkemas oleh Pemda DIY Rabu (30/10 - 2024) (email)
Harianjogja.com, JOGJA – Pemda DIY mewisuda 94 murid SMK yang mendapatkan beasiswa angkatan ketiga Momenku Siap Berkemas tahun 2024, Rabu (40/10/2024). Kelulusan mereka diharapkan mencetak generasi muda yang mandiri dan inovatif sekaligus upaya dalam mengentaskan kemiskinan di wilayah ini.
Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X menjelaskan, kegiatan apresiasi ini bukan sekadar sebuah seremoni tapi lebih dari itu, ini adalah momentum untuk menghargai keberanian dan semangat juang dari generasi muda dalam berwirausaha.
"Pada usia yang terbilang muda, saudara-saudara telah mengambil langkah yang luar biasa, memilih jalan yang menantang dan penuh makna, yaitu menjadi wirausahawan," jelasnya.
Paku Alam menyatakan, generasi muda adalah harapan bangsa dan kewirausahaan adalah jalan untuk memperkuat kemandirian bangsa. Melalui usaha yang dibangun mereka bukan hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga menghidupkan perekonomian lokal dan memajukan masyarakat.
"Pada kesempatan ini, saya ingin mengajak seluruh wirausahawan muda untuk terus belajar dan tidak pernah merasa puas," katanya.
Kepala Disdikpora DIY Didik Wardaya mengungkapkan bahwa program Momenku Siap Berkemas merupakan upaya konkret untuk mengatasi masalah kemiskinan di wilayahnya “Dengan memberikan bekal kewirausahaan sejak dini, kita berharap para siswa SMK ini nantinya dapat menciptakan lapangan kerja sendiri dan berkontribusi dalam perekonomian daerah,” ujar Didik.
Program Momenku Siap Berkemas telah memodifikasi pembelajaran kewirausahaan di SMK dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk praktisi dan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO). Melalui proses penyadaran, pemberdayaan, pengembangan, dan pemantapan, siswa dilatih untuk memiliki mindset kewirausahaan sejak kelas 10 hingga 12.
“Kami ingin memastikan bahwa program ini berkelanjutan. Oleh karena itu, kami menggandeng banyak OPD untuk memberikan dukungan penuh kepada para siswa. Harapannya, usaha-usaha yang mereka rintis dapat terus berkembang dan menjadi sumber pendapatan yang stabil,” tambah Didik.
Didik juga menyampaikan bahwa setelah lulus SMK, para siswa yang telah mengikuti program Momenku Siap Berkemas dapat bergabung dengan sentra wirausaha pemuda. Hal ini bertujuan untuk memperluas jaringan dan memberikan akses yang lebih luas bagi para
Program Momenku Siap Berkemas juga mendapatkan dukungan penuh dari Danais. Melalui program ini, setiap kelompok siswa diberikan modal sebesar Rp10 juta untuk mengembangkan usahanya. Syarat untuk mendapatkan bantuan modal ini adalah memiliki motivasi yang tinggi untuk berwirausaha, berasal dari keluarga tidak mampu dan dalam jangka pendek tidak melanjutkan kuliah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News