Wakil Wali Kota Jogja, Wawan Harmawan (enam dari kiri), berfoto bersama sejumlah pemuda peraih penghargaan pemuda inspiratif dalam Gebyar Karya Pemuda di Galeria Mall, Selasa (28/10/2025). - Harian Jogja - Stefani Yulindriani
JOGJA—Dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Jogja memberikan penghargaan kepada sejumlah pemuda berprestasi di bidang kewirausahaan. Penghargaan diberikan dalam puncak rangkaian kegiatan Gebyar Karya Pemuda.
Wakil Wali Kota Jogja, Wawan Harmawan, mengapresiasi prestasi para pemuda yang meraih penghargaan. Dia menilai ada berbagai potensi di Jogja yang dapat digarap pemuda.
"Pemkot Jogja terus berupaya membina para pemuda agar bisa bangkit, berorganisasi, berani belajar dan berprestasi," katanya dalam Gebyar Karya Pemuda di Galeria Mall, Selasa (28/10).
Ketua Tim Kerja Pembinaan Kepemudaan Disdikpora Kota Jogja, Mugi Suyatno, menuturkan ekspo karya pemuda yang digelar merupakan puncak acara yang berlangsung 23–28 Oktober 2025. Menurut Mugi, ekspo tersebut menjadi wadah bagi para wirausaha muda untuk menampilkan karya dan produk mereka kepada masyarakat. “Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan ruang dan fasilitas bagi wirausaha muda Kota Jogja, khususnya para alumnus program Yogyakarta Entrepreneur School of Business Ownership atau Yes Boss, untuk memamerkan hasil usaha mereka,” ujarnya.
Program Yes Boss merupakan bentuk inkubasi wirausaha yang dilaksanakan secara berkelanjutan selama tiga tahun. Dalam program ini, di tahun pertama para wirausaha muda diberikan pendampingan bisnis melalui business camp, kemudian pada tahun kedua diberikan pendampingan dalam coaching clinic bisnis, dan tahun ketiga peserta dilepas sebagai pengusaha mandiri.
Tahun ini, sebanyak 28 brand berpartisipasi dalam ekspo.
Harus Mandiri
Kepala Disdikpora Kota Jogja, Budi Santosa Asrori, menyatakan sebelum penyelenggaraan ekspo, jajarannya telah menggelar berbagai kegiatan pembinaan seperti business camp untuk melatih para wirausaha muda tersebut. “Momentum Hari Sumpah Pemuda ini kami jadikan pengingat bahwa pemuda harus berguna bagi lingkungan dan masyarakatnya, serta mampu berdiri mandiri tanpa bergantung pada orang lain,” katanya.
Salah satu penerima penghargaan yakni Suamagista Menia Putri, 25. perempuan muda ini meraih juara satu Pemuda Pelopor Bidang Pangan. Dia mengaku telah tiga tahun mengembangkan usaha WM Suplier, yang memberdayakan dua Kelompok Wanita Tani (KWT) di kawasan Perumahan Wirosaban Barat serta para petani sekitar.
Melalui inisiatifnya, hasil panen para petani disuplai ke tujuh restoran dan beberapa katering di Kota Jogja, termasuk dua warung pecel lele. Komoditas yang diproduksi antara lain cabai dan tomat dengan produksi lebih dari 20 kilogram per jenis. “Kami berharap semakin banyak pemuda Jogja yang bergerak meski dengan langkah kecil,” tuturnya. (Advertorial)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

6 hours ago
6

















































