PADANG PANJANG, KLIKPOSITIF – Momen istimewa kembali dirasakan Eko Setiawan, peternak asal Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Padang Panjang Timur. Salah satu sapinya resmi terpilih menjadi hewan kurban Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto pada perayaan Iduladha tahun ini.
Sapi berjenis Simmental dengan berat mencapai 1.080 kilogram dan memiliki warna dominan cokelat dengan corak putih mencolok ini, dibeli Sekretariat Presiden (Setpres) dengan harga sekitar Rp67 juta. Pemilihan sapi dilakukan melalui proses seleksi yang ketat, diikuti negosiasi harga yang cukup intens.
“Kami sudah bertemu dengan tim dari Setpres di Kota Padang beberapa hari lalu dan akhirnya mencapai kesepakatan,” ungkap Eko.
Bagi Eko, terpilihnya sapinya yang diberi nama “Manja” sebagai hewan kurban Presiden merupakan kehormatan besar. Ia mengungkapkan, tidak ada perlakuan khusus terhadap sapi tersebut. Namun Eko memberikan perhatian penuh dalam perawatan, mulai dari pemberian pakan berkualitas hingga pemeriksaan kesehatan secara rutin.
Seluruh aktivitas pemeliharaan dilakukan di kandangnya yang berada di Kelurahan Koto Katik, di sela-sela tugasnya sebagai anggota Kepolisian.
“Ini bukan hanya soal nilai jual, tetapi juga kebanggaan sebagai peternak dari daerah yang dipercaya Presiden untuk menyumbangkan hewan kurban,” ujarnya.
Rencananya, sapi kurban Presiden Prabowo ini akan diserahkan kepada panitia kurban di Masjid Agung Manarul ‘Ilmi Islamic Centre Padang Panjang, untuk disembelih. Dagingnya kemudian akan dibagikan kepada masyarakat sekitar, terutama yang membutuhkan.
Eko telah menekuni usaha peternakan sejak 2012. Ia memulai usahanya dengan beternak sapi perah, namun kini lebih fokus pada sapi potong.
“Saat ini jumlah sapi saya sekitar belasan ekor. Dulu sempat mencapai 40 ekor,” katanya.
Menariknya, ini bukan kali pertama sapi milik Eko dibeli Presiden. Pada 2023, seekor sapi jenis Limousin Cross miliknya juga dipilih sebagai hewan kurban oleh Presiden Joko Widodo, dengan harga mencapai Rp100 juta.