Harianjogja.com, BANTUL—Tim panelis debat paslon Pilkada Bantul memastikan isu minuman keras (miras) menjadi salah satu topik perdebatan pada debat calon wakil bupati Bantul yang digelar Jumat (8/11/2024) malam di Auditorium TVRI dan disiarkan langsung.
"Ya, kemungkinan. Karena pada debat calon wakil bupati ada sub tema pendidikan, generasi muda, agama, budaya, olah raga, kelompok rentan dan marginal. Isu miras masuk dalam sub agama, kesehatan dan budaya," kata Ketua panelis debat paslon Pilkada Bantul, Zamzam Afandi, Rabu (6/11/2024).
Menurut akademisi dari UIN Sunan Kalijaga tersebut, Rabu (6/11/2024) ini tim panelis bersama dengan KPU dan perwakilan dari ketiga paslon peserta Pilkada Bantul 2024, masih melakukan didiskusikan finalisasi terkait miras apakah akan diangkat pada debat kedua, yakni debat antar calon wakil bupati.Atau persoalan miras akan diangkat pada debat
ketiga yang diikuti antar paslon bupati dan wakil bupati, yang akan digelar Jumat (15/11/2024).
"Jadi kami finalisasi hari ini. Yang jelas tema besar yang akan diangkat pada debat calon wakil bupati yakni Penguatan Sumber Daya Manusia Kabupaten Bantul Yang Berkualitas , Berbudaya, dan Inklusif Menuju Indonesia Emas 2045," ucapnya.
Siap ikuti debat
Sementara calon wakil bupati Bantul dari paslon 02 Aris Suharyanta dan calon wakil bupati dari paslon 03 Rony Wijaya Indra Gunawan mengaku tidak melakukan persiapan khusus terkait debat calon wakil bupati Bantul pada Jumat (8/11/2024) malam.
"Kami mengalir saja. Tidak ada persiapan khusus," kata Rony Wijaya.
"Kesiapan belum ada Mas. Saya mengalir saja besok sesuai tema dari KPU," imbuh Aris Suharyanta.
Sementara calon wakil bupati Wahyudi Anggoro Hadi mengatakan mulai melakukan persiapan terkait dengan debat calon wakil bupati. Salah satunya adalah dengan berdiskusi dengan tim substansi yang merumuskan terkait dengan visi dan misi dari pasangan Untoro Hariadi-Wahyudi Anggoro Hadi.
"Apalagi temanya ini kan cukup menarik. Dan, saya kira hari ini masih konteks tual jika nantinya menyinggung perihal miras," kata mantan Lurah Panggungharjo, Sewon tersebut.
Ketua KPU Bantul Joko Santosa mengatakan pihaknya telah melakukan evaluasi internal terkait dengan pelaksanaan debat pertama yakni debat antar calon bupati yang telah digelar Jumat (1/11/2024) lalu. Secara umum debat berjalan lancar dan sesuai dengan regulasi.
"Dan, alhamdulillah tidak ada kendala. Baik secara keamanan juga berjalan lancar. Jalannya debat juga berjalan dengan baik. Kandidat sudah sampaikan visi dan misi juga," papar Joko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News