Mahasiswa Kesulitan Bayar UKT, UNAND Upayakan Jalur Beasiswa

2 weeks ago 15

Program MEDAL Of Honda Klikpositif

PADANG, KLIKPOSITIF – Universitas Andalas (UNAND) terus berupaya mencarikan beasiswa untuk mahasiswa yang terkendala dalam pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT). Satu dari empat mahasiswa UNAND telah tercover dalam beasiswa.

Hal itu disampaikan Sekretaris Unand Aidinil Zetra saat Bincang Santai Sekretaris UNAND dengan Rekan-rekan Media, Selasa, 26 Agustus 2025 di UNAND.

“Kami berusaha mencarikan peluang beasiswa. Ada empat bentuk beasiswa dari kampus, mulai dari dana Unit Pengelola Zakat (UPZ) UNAND, Wakaf, Dana Abadi dan Belanja Bantuan Sosial,” terangnya.

Aidinil menjelaskan, melambatnya laju ekonomi di Sumbar berdampak kepada ekonomi orang tua mahasiswa. Sehingga banyak mahasiswa kesulitan membayar uang kuliah, selain itu faktor bencana juga menjadi pemicu kesulitan mahasiswa membayar UKT.

“Sebanyak 20 persen dari mahasiswa UNAND terkendala dalam pembayaran UKT, mereka sudah mengajukan penurunan UKT. Tahun 2025 ini sebanyak 3 ribu mahasiswa UNAND telah menerima penurunan UKT semester genap dan ganjil. Penurun mulai dari 50 hingga 100 persen. Tahun sebelumnya Unit Pengelola Zakat UNAND telah menyalurkan sebanyak 861 beasiswa pada 2024,” jelasnya.

Baca Juga

Aidinil mengaku, UNAND tidak hanya mencarikan jalan keluar melalui beasiswa tetapi juga memberikan peluang mahasiswa melalui pelatihan kewirausahaan. Sehingga mahasiswa yang tadinya penerimaan beasiswa bisa naik kelas.

“UNAND tidak hanya memberikan ikan tetapi juga memberikan pancing dengan cara pelatihan untuk wirausaha. Tergetnya mereka naik kelas. kami beri mereka peluang bisnis dan jaringan termasuk dengan alumni,” sebutnya.

Pada kesempatan itu Aidinil mengucapkan terima kasih kepada media yang ikut membantu dalam promosi dan penyampaian informasi tentang UNAND.

“Madia mitra bagi kami Unand, media jembatan antara kampus dan Masyarakat. Berkat pemberitaan positif, ada sebanyak 22 perusahaan yang memberi dana CSR untuk beasiswa. Tidak hanya beasiswa, perusahaan ini juga bersedia menampung lulusan Unand yang berkompetisi,” kata Aidinil.

Dia juga menyampaikan, UNAND akan mengoperasionalkan prodi baru seperti ekonomi syariah (Eki) dan arsitektur. Selain itu dalam waktu dekat UNAND akan membuka prodi baru di Payakumbuh dan Dharmasraya, komunikasi digital dan ekonomi digital.

“Prodi ini sangat dibutuhkan. Tim sedang bekerja untuk prodi ini. Kemudian jumlah pendaftar UNAND naik 10 ribu, sebelum 70 ribu pendaftar, tahun ini 80 ribu pendaftar, peminat mahasiswa dari luar negeri juga meningkat. Ini berkat pemberitaan,” tukasnya.

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news