Meresahkan, Perumda Tirta Langkisau Pessel Bentuk Tim Khusus Telusuri Hilangnya Water Meter Pelanggan

1 hour ago 2

Klikpositif Program September - iklan hayati

KLIKPOSITIF– Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Langkisau membentuk tim khusus untuk menelusuri maraknya kehilangan water meter atau meteran air pelanggan dalam beberapa waktu terakhir. Kejadian ini terutama banyak dilaporkan di wilayah Unit Painan dan Unit Pasar Baru.

Kepala Bagian Hubungan dan Langganan Perumda Tirta Langkisau, M. Azizun Hakim, menyebut kasus kehilangan water meter sudah meresahkan pelanggan. Bahkan, pihaknya menilai hal tersebut sebagai ancaman serius bagi pelayanan air bersih.

“Water meter pelanggan banyak yang hilang, terutama di Unit Painan dan Unit Pasar Baru. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menindaklanjuti masalah ini,” ujarnya, Kamis (18/9/2025).

Azizun menambahkan, pihaknya telah membentuk tim investigasi untuk mengungkap pelaku pencurian. Ia menegaskan, Perumda Tirta Langkisau sudah mengantongi informasi terkait siapa pelakunya, namun bukti-bukti masih terus dikumpulkan sebelum dilakukan langkah hukum.

“Kami sudah tahu arah pelakunya, hanya saja masih melengkapi bukti. Tim sudah bekerja untuk menelusuri dan mengamankan kasus ini,” tegasnya.

Lebih lanjut, ia mengimbau kepada pelanggan yang kehilangan water meter agar segera melapor ke kantor Perumda Tirta Langkisau terdekat. Hal ini penting agar pihak perusahaan dapat segera melakukan pendataan sekaligus langkah penanganan.

“Kami meminta pelanggan yang mengalami kehilangan untuk segera melapor. Dengan begitu, kami bisa mencatat dan mengambil langkah yang diperlukan,” kata Azizun.

Baca Juga

Perumda Tirta Langkisau memastikan akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas, sekaligus memperkuat pengawasan agar peristiwa serupa tidak terulang.

“Kita tidak main-main soal ini, karena ini aset Perumda dan jika terbukti kami akan laporkan ke pihak berwajib,” ujarnya.

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news