Olahraga dan Jaga Kebersihan Tidur Bisa Hindari Anda dari Insomnia

2 hours ago 2

Klikpositif Program September - iklan hayati

KLIKPOSITIF – Melakukan berbagai upaya agar tetap bisa tidur di malam hari jadi salah satu hal baik yang bisa Anda lakukan. Dilansir dari laman health.harvard.edu, perubahan lingkungan dan kebiasaan sehari-hari yang dapat meningkatkan kualitas tidur. Ini jadi salah sati cara terbaik untuk mengobati dan mengelola insomnia. Ini mencakup segala hal mulai dari olahraga, pilihan makanan, hingga kebersihan tidur.

Ikuti jadwal tidur yang teratur. Miliki waktu tidur yang rutin dan bangun pada waktu yang kurang lebih sama setiap pagi jadi hal yang bisa Anda lakukan untuk menjaga kualitas tidur.

Selain itu, tidur dengan pakaian yang longgar dan nyaman di atas kasur yang nyaman dan menghilangkan sumber kebisingan atau cahaya terang yang mencegah atau mengganggu tidur juga akan membuat Anda mudah terlelap.

Jika kebisingan dari luar kamar tidur Anda tidak dapat dihilangkan, Anda dapat meredamnya dengan suara bising seperti kipas angin atau rekaman suara ombak laut atau hujan.

Pertahankan suhu kamar tidur yang nyaman, kurangi konsumsi minuman berkafein setiap hari dan hindari makan berat sebelum tidur adalah hal lain yang bisa Anda lakukan agar terhindar dari insomnia.

Hampir setengah dari kasus insomnia berasal dari masalah psikologis atau emosional seperti peristiwa stres baru-baru ini, depresi, atau gangguan kecemasan.
Depresi dan kecemasan dapat berkaitan dua arah dengan insomnia, artinya insomnia memperburuk gangguan suasana hati, dan gangguan suasana hati berkontribusi terhadap insomnia. Dengan penanganan yang tepat terhadap penyebab yang mendasarinya, insomnia biasanya akan mereda, meskipun penanganan gangguan suasana hati dan insomnia mungkin lebih efektif.

Jika aktivitas tersebut tetap membuat Anda terjaga, maka ada dua pendekatan yang bisa Anda lakukan dalam untuk mengatasinya, yakni Terapi perilaku kognitif (CBT), dimana hal ini dianggap sebagai pengobatan lini pertama untuk insomnia, dan mencakup sejumlah terapi perilaku:

1. Terapi relaksasi: teknik khusus untuk menenangkan pikiran dan merelaksasikan otot

2. Pembatasan tidur: program yang awalnya membatasi waktu di tempat tidur untuk membangun dorongan tidur, kemudian secara bertahap meningkatkan jumlah waktu yang dihabiskan di tempat tidur

3. Rekondisi: program yang mengajarkan seseorang untuk mengasosiasikan tempat tidur hanya dengan tidur (dan aktivitas seksual) dengan tidur hanya ketika mengantuk dan menghindari tidur siang.

CBT untuk insomnia dapat dilakukan dengan psikolog tidur atau dokter spesialis tidur. Terapi ini juga dapat dilakukan secara daring menggunakan program berbasis web yang telah dikembangkan oleh spesialis tidur.

Baca Juga

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news