Siswa PKL Asal Klaten Meninggal Akibat Kecelakaan di Sukoharjo

4 hours ago 4

Siswa PKL Asal Klaten Meninggal Akibat Kecelakaan di Sukoharjo Foto ilustrasi tempat kejadian perkara. / Freepik

Harianjogja.com, SUKOHARJO – Seorang siswa kelas XII salah satu SMK di wilayah Cawas, Klaten, MBF, mengalami kecelakaan di Jalan Weru-Watukelir, Dusun Ngepung, Karanganyar, Weru, Sukoharjo, Selasa (14/10/2025).

Korban meninggal dunia saat dalam perjalanan ke rumah sakit di Klaten. Korban yang tengah menjalani praktik kerja lapangan (PKL) di salah satu perusahaan tengah menumpang truk tronton berpelat nomor T 9061 TC.

Truk itu mengangkut alat berat berupa loader dari perusahaan tempat MBF menjalani PKL dan MBF ikut truk tersebut. Saat itu, truk melaju dari arah utara menuju selatan di jalan Weru-Watukelir. Truk tronton itu dikemudikan Samino, warga Desa Kunden, Kecamatan Bulu, Sukoharjo, dan MBF berdiri di sebelah loader.

Setiba di lokasi kejadian, diduga sopir truk tak bisa menguasai laju kendaraan saat truk melaju di jalan menurun. Bodi truk goyang dan langsung menggencet tubuh korban. Sopir lantas menghentikan laju truk di pinggir jalan.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukoharjo, Iptu Ardian Herlinanda, mewakili Kasat Lantas Polres Sukoharjo, AKP Doohan Octa Prasetya, mengatakan korban mengalami luka parah di tubuh akibat tergencet bodi alat berat.

“Tulang pundak kanan patah, tulang dada patah dan tidak sadar. Korban langsung dievakuasi menggunakan ambulan ke RSI Cawas, Klaten. Saat perjalanan ke rumah sakit, korban meninggal dunia," kata dia.

Penyidik Satlantas Polres Sukoharjo lalu memeriksa sejumlah saksi di lokasi kejadian. Hal itu dilakukan untuk memastikan kronologi kecelakaan tunggal tersebut.

Berdasarkan keterangan para saksi, korban diketahui merupakan siswa kelas XII salah satu SMK di Cawas, Klaten yang berdomisili di Desa Baran, Kecamatan Cawas, Klaten.

“Ini kecelakaan tunggal yang melibatkan truk tronton yang mengangkut alat berat. Posisi korban menumpang truk tronton bagian belakang. Saat truk goyang, alat berat bergerak dan menggencet bodi korban,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : espos.id

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news