3 weeks ago
12
Solok, Klikpositif – Pembinaan aparatur dalam hal keagamaan turut menjadi perhatian bagi Pemerintah Kabupaten Solok di bawah kepemimpinan JFP-Candra. Salah satu programnya dengan rutin menggelar wirid mingguan bagi seluruh ASN dan THL.
Wakil Bupati Solok, H. Candra mengatakan, wirid mingguan merupakan salah satu bentuk pembinaan rohani dan spiritual ASN untuk meningkatkan kualitas pribadi dan pelayanan kepada masyarakat.
“Kegiatan keagamaan seperti wirid mingguan ini memiliki dasar aturan yang jelas. Bagi ASN yang tidak hadir akan ada konsekuensi sebagaimana telah diatur dalam ketentuan,” tegas Wabup saat wirid di Islamic Center, Jumat (22/8/2025).
Ia juga mengingatkan ASN dan Tenaga Harian Lepas (THL) tentang pentingnya menjadi teladan dalam kehidupan beragama, baik di lingkungan kerja maupun di tengah masyarakat. ASN diharapkan menjadi contoh dalam Sholat berjamaah dan Magrib mengaji.
Tidak saja menjadi contoh dalam lingkungan kerja dan masyarakat, seorang ASN juga harus mampu membina keluarga untuk memanfaatkan waktu Subuh dan Magrib untuk kegiatan belajar agama bersama, terutama dengan melibatkan anak-anak, agar nilai-nilai keagamaan tumbuh sejak dini.
Di kesempatan itu, Wabup juga menyinggung soal maraknya pejabat yang terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT). Terhadap ASN, Wabup mengingatkan agar tidak menyelewengkan keuangan dan jabatan.
Baca Juga
“Kami minta seluruh ASN agar berhati-hati dan disiplin dalam pengelolaan keuangan daerah, segala bentuk penggunaan anggaran harus sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ustadz H. Betra Yunisol, Lc melalui tausyiahnya menyampaikan pesan-pesan keislaman yang menyejukkan dan membangun motivasi. Ia mengutip kisah-kisah ulama terdahulu, menegaskan soal kualitas manusia ditentukan oleh ilmu yang bermanfaat dan amal yang terus mengalir pahalanya.
“Belajar tidak mengenal batas usia maupun jabatan. Waktu terbaik kita adalah waktu yang digunakan untuk belajar agama. Laksanakan dengan ikhlas, jangan karena terpaksa,” pesan Ustadz Betra kepada ASN yang hadir.
