Bazar UMKM Jogja Angkat Produk Kemantren Tegalrejo

11 hours ago 5

Bazar UMKM Jogja Angkat Produk Kemantren Tegalrejo Bazar UMKM dan Senam Sehat di Kelurahan Kricak pada Sabtu (22/11/2025). Harian Jogja - Stefani Yulindriani

Harianjogja.com, JOGJA—Kemantren Tegalrejo menjadi lokasi pelaksanaan Bazar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang digelar Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UKM Kota Jogja untuk mengangkat potensi usaha lokal dan mendukung pemasaran ratusan pelaku UMKM. Tahun ini, kegiatan tersebut digelar di 14 kemantren di Kota Jogja.

Kepala Bidang UMK Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UKM Kota Jogja, Bebasari Sitarini, menyampaikan Bazar UMKM tersebut menjadi upaya untuk mengenalkan produk unggulan di setiap kemantren sekaligus membuka perluasan jaringan pemasaran.

“Harapannya agar produk-produk UKM bisa lebih dikenal, menjangkau pasar lebih luas, dan hadir di wilayah-wilayah di 14 kemantren,” katanya dalam Bazar UMKM dan Senam Sehat di Kelurahan Kricak, Sabtu (22/11/2025).

Bebasari menyebutkan saat ini telah ada sekitar 6.800 pelaku UKM di Kota Jogja. Dari jumlah tersebut, hampir 50% di antaranya bergerak di sektor kuliner, sementara sisanya bergerak di sektor fesyen dan produk kerajinan.

“UKM jumlahnya ribuan, dan kegiatan di 14 kemantren ini memfasilitasi ratusan pelaku usaha untuk menampilkan produknya,” katanya.

Kepala Bidang UMK Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UKM Kota Jogja, Bebasari Sitarini (ketujuh dari kanan) berfoto bersama dalam pembukaan Bazar UMKM dan Senam Sehat di Kelurahan Kricak pada Sabtu (22/11/2025). Harian Jogja/Stefani Yulindriani

Meski begitu, menurutnya penyelenggaraan Bazar UMKM tersebut cukup terbatas. Ia menilai pelaku UMKM perlu membuat promosi lebih lanjut agar dapat meningkatkan penjualannya.

Dia pun mendorong pelaku UMKM agar dapat memanfaatkan teknologi yang ada untuk mempromosikan produknya. Saat ini, menurutnya telah ada berbagai platform digital yang dapat dimanfaatkan pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya.

Selain itu, dia pun mendorong pelaku UMKM agar dapat memanfaatkan pembayaran digital yang mulai marak digunakan masyarakat. Menurutnya, pembayaran digital memudahkan pembeli untuk membeli produk UMKM. Dengan begitu, dia berharap penjualan produk UMKM dapat meningkat pesat.

Sementara Mantri Pamong Praja (MPP) Kemantren Tegalrejo, Antariksa Agus, menambahkan Bazar UMKM di wilayahnya tersebut dilaksanakan dengan dukungan APBD Kota Jogja Tahun 2025. Melalui kegiatan tersebut, dia berharap potensi UMKM Kemantren Tegalrejo dapat dikenal luas oleh masyarakat.

“Harapannya kegiatan ini mendatangkan warga sekaligus menggerakkan UMKM di wilayah. Kami juga punya Koperasi Merah Putih yang keberadaannya diharapkan turut meningkatkan kesejahteraan warga,” katanya.

Ketua LPMK Kricak, Haryanto, berharap Bazar UMKM tersebut dapat memberdayakan dan menggerakkan ekonomi masyarakat setempat. “Harapannya kegiatan ini bisa mengurangi tingkat kemiskinan di Kricak,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news