3 weeks ago
4
Potret joglo yang ambruk karena hujan dan angin di Sleman pada Kamis (21/8/2025). - Istimewa // BPBD Sleman
Harianjogja.com, SLEMAN -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sleman melaporkan sejumlah kejadian pohon tumbang yang diakibatkan hujan disertai angin kencang pada Kamis (21/8/2025). Tak hanya pohon yang ambruk, hujan dan angin kencang juga mengakibatkan satu bangunan joglo roboh.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro menjelaskan dampak hujan lebat dan angin kencang di wilayah Sleman menyebabkan adanya tiga pohon tumbang.
Berdasarkan sebarannya, Bambang menjelaskan satu pohon tumbang di Tunggul Arum, Wonokerto roboh menimpa kabel listrik. Pohon tumbang juga menimpa kabel listrik di Sidosari, Wonokerto.
Selain itu, Bambang juga mengatakan jika satu bangunan di Turi dilaporkan roboh.
"Tiga pohon tumbang menimpa jaringan kabel listrik dan satu bangunan roboh di Kalurahan Wonokerto, Turi," ungkapnya pada Jumat (22/8/2025).
BACA JUGA: Siap-Siap, Sleman Creative Week Digelar Oktober Sedot Danais Ratusan Juta
Adapun bangunan yang ambruk tersebut kata Bambang merupakan sebuah joglo. Rencananya joglo tersebut akan dipakai untuk bangunan rimah makan.
"Itu rencana joglo untuk rumah makan," ujarnya.
Kendati menyebabkan sejumlah kerusakan, tidak ada korban jiwa yang ditimbulkan dari kejadian hujan lebat dan angin kencang ini. Namun taksiran kerusakan yang timbul akibat kejadian ini diperkirakan BPBD Sleman mencapai ratusan juta.
"Taksiran kerusakan diperkirakan Rp200 juta," tandasnya.
Saat ini sejumlah dampak yang ditimbulkan dari hujan dan angin seperti pohon yang tumbang kata Bambang telah ditangani oleh BPBD Sleman.
"Sudah ditangani, semua terkondisi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
