14 hours ago
1
PADANG, KLIKPOSITIF- Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) sudah terbukti memberikan setiap warga negara memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang layak tanpa harus terbebani oleh biaya pengobatan yang tinggi.
Salah satu warga negara yang merasakan langsung manfaat dari program JKN adalah Nurfaisha Anendhita (20), warga Pegambiran, Kota Padang, Sumatera Barat.
Beberapa waktu lalu, ia mendatangi Klinik Bunda, untuk memeriksakan dirinya karena mengalami demam.
Sebagai peserta aktif Program JKN, Nurfaisha langsung mendapatkan kemudahan dalam proses pendaftaran dan pemeriksaan. Menurut pengalamannya, sejak datang ke klinik hingga selesai berobat, seluruh proses berjalan tertib dan tidak membutuhkan waktu lama.
“Begitu saya datang, petugas langsung membantu tanpa menunggu lama karena kepesertaan Program JKN saya sudah terdaftar di klinik dan sebelumnya saya sudah mengambil nomor antrean online melalui aplikasi Mobile JKN. Semua prosesnya jelas dan terarah. Para tenaga kesehatan memberikan penjelasan dengan bahasa yang mudah dipahami, sehingga peserta merasa lebih tenang selama pemeriksaan berlangsung.” ujarnya.
Bagi Nurfaisha, pengalaman tersebut menunjukkan bahwa pelayanan Kesehatan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan kini semakin baik tidak seperti yang berita yang beredar. Ia merasa terbantu, terutama karena sistem administrasi sudah terhubung secara digital, sehingga proses verifikasi data berjalan cepat. Selain itu, sikap ramah petugas dan ketepatan dalam menangani pasien membuatnya merasa dihargai sebagai peserta Program JKN.
“Manfaatnya sangat terasa. Kita tidak perlu khawatir soal biaya ketika sakit, karena semuanya sudah dijamin oleh BPJS. Ini sangat membantu, apalagi bagi masyarakat yang penghasilannya terbatas. menilai bahwa manfaat terbesar dari BPJS Kesehatan terletak pada kemampuannya memberikan perlindungan finansial bagi masyarakat. Dengan hanya membayar iuran rutin setiap bulan, peserta bisa memperoleh layanan kesehatan tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan yang besar.,” jelasnya.
Lebih lanjut Nurfaisha mengakui bahwa sebelumnya sempat mengira penggunaan Program JKN akan merepotkan karena harus melewati banyak tahapan. Namun setelah mengalami sendiri, persepsi tersebut berubah. Menurutnya, kini sistem pelayanan jauh lebih tertata dan efisien.
“Sekarang semuanya mudah. Selama data peserta aktif dan fasilitas kesehatannya sesuai dengan yang terdaftar, prosesnya cepat dan tidak ribet. Seiring perkembangan waktu, saya melihat BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan kualitas sistem dan memperluas kerja sama dengan berbagai fasilitas kesehatan agar peserta dapat memperoleh layanan yang lebih cepat, efektif, dan mudah diakses,” tambahnya.
Melalui pengalamannya tersebut, Nurfaisha menyadari pentingnya memiliki jaminan kesehatan sejak dini. Ia menilai bahwa program BPJS Kesehatan bukan hanya sekadar bantuan saat seseorang sakit, tetapi juga bentuk perlindungan yang memberikan rasa aman bagi masyarakat. Adanya program ini membuktikan bahwa negara hadir dalam menjamin kesehatan warganya tanpa membedakan status ekonomi.
“Program JKN sangat membantu masyarakat untuk bisa mendapatkan layanan medis dengan biaya iuran yang terjangkau. Kita tidak pernah tahu kapan akan sakit, jadi memiliki jaminan kesehatan seperti ini sangat penting. Saya berharap masyarakat bisa lebih peduli, rutin membayar iuran, dan tetap menjaga keaktifan kepesertaannya,” ungkapnya dengan penuh harapan.
Pengalaman positif yang dirasakan Nurfaisha menjadi contoh nyata bahwa Program JKN membawa manfaat bagi masyarakat. Nurfaisha mayakini melalui kolaborasi antara pemerintah, BPJS Kesehatan, tenaga medis, peserta dan semua pihak, diharapkan Program JKN dapat terus berkembang menjadi lebih baik, sehingga semakin banyak masyarakat yang memperoleh layanan kesehatan yang layak, cepat, dan menyeluruh di seluruh Indonesia.
