Menteri PU, Dody Hanggodo mengecek kesiapan infrastruktur jalur fungsional Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan di GT Prambanan pada Selasa (17/12/2024). - Harian Jogja/Catur Dwi JanatiÂ
Harianjogja.com, SLEMAN—Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo berharap jalur fungsional Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan bisa dibuka selama 24 jam. Sejumlah fasilitas penunjang pengoperasian malam hari, seperti penerangan dan rambu terus disiapkan.
Pertimbangan Dody ingin jalur fungsional Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan bisa dibuka 24 jam tak lepas dari habit pengendara dari sejumlah wilayah yang baru tiba di area Klaten ketika malam hari. Sehingga keberadaan jalur fungsional Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan yang bisa dibuka malam hari akan membantu para pemudik.
Hanya saja Dody mengungkapkan bila terkait waktu pengoperasian ini menjadi wewenang kepolisian. "Sebetulnya yang punya kuasa itu kan Korlantas ya, polisi ya. Tetap kita ini, 24 jam, karena kan kita melihat biasanya dari Jakarta sampai sini itu kan rata-rata yang masuk itu kan antara malam sampai dini hari, itu sih pertimbangannya," kata Dody saat mengecek kesiapan infrastruktur jalur fungsional Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan di GT Prambanan, Selasa (17/12/2024).
Dody menilai bila kepolisian punya pertimbangan sendiri terkait lama waktu pengoperasian jalur fungsional Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan.
Namun, pada prinsipnya secara fasilitas, berbagai kelengkapan jalan terus disiapkan di jalur fungsional. "Tetapi dari pihak Polri Korlantas pasti punya pertimbangan lain yang harus diutamakan, makanya kemudian yang penting-penting, lampu, terus di ujung situ pengatur lalu lintas, terus ada pos polisi in case lampunya mendadak mati-hidup kan ada yang menjaga, di ujung sana," tegasnya.
Hingga saat ini, jalur fungsional Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan rencananya akan dioperasikan dari pukul 06.00 WIB-18.00 WIB mulai 20 Desember hingga 2 Januari nanti. Hanya saja Dody akan mengupayakan agar jalur fungsional ini bisa dioperasikan 24 jam. "Tetap diupayakan 24 jam, karena kita enggak pernah tahu, kita kan enggak bisa ngatur, pemudik itu sampai di tol ini jam berapa enggak bisa begitu," tandasnya.
BACA JUGA: AHY Optimistis Tol Jogja-Solo yang Dibuka Fungsional Bisa Mengurai Kemacetan
Direktur Utama PT JMJ, Rudy Hardiansyah menambahkan terkait waktu operasional jalur fungsional Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan, kewenangan tersebut memang berada di pihak kepolisian. "Kami menyiapkan infrastrukturnya tetapi kebijakan untuk pemberlakuan pengoperasian ini memang kewenangan dari pihak kepolisian sehingga kami ikut kebijakan dari pihak kepolisian," tandasnya.
Hingga diskusi terakhir, kepolisian merekomendasikan untuk dibuka saat siang atau saat hari masih terang. "Memang terakhir dari kepolisian hanya merekomendasikan untuk dibuka di siang hari saja, mungkin selama masih terang. Meskipun kami upayakan tetap mengejar progres pemasangan Penerangan Jalan Umum [PJU] supaya bisa dimaksimalkan pemanfaatan ruas ini," ujar dia.
Pengembang tol lanjut Rudy mungkin akan berkoordinasi dengan kepolisian terkait waktu operasional jalur fungsional tol ini. "Karena nanti kaitannya dengan kewenangan kepolisian kami tidak bisa memberikan jawaban terkait hal itu, mungkin nanti bisa dikoordinasikan dengan pihak kepolisian," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News