16 hours ago
3
Harianjogja.com, KARANGANYAR—Nasib tragis menimpa keluarga Denny Kusumo T.S. asal Joyotakan, Kecamatan Serengan, Kota Solo, yang tengah camping di kawasan wisata New Sekipan, Tawangmangu, Karanganyar.
Tenda yang ditempati Denny, istri, dan dua anak itu tertimpa pohon pinus yang tumbang pada Jumat (4/4/2025) subuh tadi. Akibat kejadian tersebut, anak Denny bernama Juanisha Calya Putri Sasandy, 12, meninggal dunia. Libur Lebaran itu pun seketika berakhir duka.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Hendro Prayitno, mengatakan pohon tumbang terjadi sekitar pukul 04.45 WIB.
BACA JUGA: Mahasiswa Kamping 4 Hari di Gedung Rektorat
Saat itu satu keluarga ayah, ibu dan dua anaknya tengah tertidur di dalam tenda di kawasan tersebut. Namun tiba-tiba pohon tumbang dan menimpa sebuah mobil dan tenda yang ditempati satu keluarga tersebut.
"Pohon pinus kering di kawasan wisata New Sekipan, Kalisoro, Kecamatan Tawangmangu tumbang dan menimpa keluarga yang sedang berkemah di dalam tenda. Ini mengakibatkan satu orang korban meninggal dunia," kata Hendro saat dijumpai Espos di kamar jenazah RSUD Karanganyar.
Hendro mengatakan korban meninggal dunia bernama Juanisha Calya Putri Sasandy berusia 12 tahun. Korban merupakan anak pertama Denny Kusumo T.S.
Korban mengalami luka bagian kepala dan meninggal dunia dalam perjalanan ke Puskesmas Tawangmangu. Selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD Karanganyar untuk dilakukan visum.
Tim BPBD yang menerima laporan tersebut langsung ke lokasi dan melakukan evakuasi pohon tumbang.
"Keluarga ini wisatawan yang liburan dan camping di sana. Mereka mendirikan tenda pada Kamis (3/4/2025). Kejadiannya Jumat subuh tadi saat posisi mereka sedang tertidur," kata dia.
Saat ini jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka untuk selanjutnya dimakamkan.
Direktur RSUD Karanganyar dr Arif Setyoko mengatakan korban meninggal dunia mengalami luka pada bagian kepala sebelah kanan dan patah kaki sebelah kanan.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar Hari Purnomo menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga korban atas kejadian ini. Dia mengatakan kawasan wisata New Sekipan merupakan tanah Perhutani yang dikelolakan ke pihak ketiga.
"Kami turut berduka cita. Kami sudah sampaikan ke pihak pengelola dari sebelum kejadian ini untuk mengecek kondisi wisatanya," kata dia.
Dia pun mengingatkan seluruh pengelola wisata di Karanganyar untuk mengecek kondisi wahana masing-masing. Jangan sampai kejadian tersebut terulang kembali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
