15 Pejabat Eselon II Pemprov Sulsel Bergeser, Berikut Namanya!

19 hours ago 6
15 Pejabat Eselon II Pemprov Sulsel Bergeser, Berikut Namanya!Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 15 pejabat eselon II Pemprov Sulsel (dok. Ist)

KabarMakassar.com — Sebanyak 15 pejabat eselon II lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) mengalami pergeseran jabatan. Pergeseran tersebut merupakan hasil dari uji kesesuaian jabatan atau job fit yang digelar beberapa waktu lalu dan ditindaklanjuti dengan pelantikan oleh Gubernur Sulsel di Baruga Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur, pada Jumat (31/10).

Pelaksanaan job fit sebelumnya diikuti oleh 32 pejabat eselon II pada 22–23 Oktober 2025. Evaluasi ini bertujuan menilai kesesuaian kinerja dan kompetensi pejabat dengan jabatan yang diemban, serta mendukung penataan organisasi perangkat daerah agar lebih efektif dan adaptif terhadap kebutuhan pemerintahan.

Beberapa pejabat yang bergeser di antaranya, Nurlina Saking dari jabatan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan menjadi Staf Ahli Bidang Kesejahteraan Rakyat, dan Idham Kadir dari Kepala Biro Pemerintahan menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan.

Andi Darmawan Bintang yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya, dan Tata Ruang (SDA CKTR) kini dipercaya sebagai Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan. Sementara Ichsan Mustari yang sebelumnya Asisten II kini menjabat Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan. Jabatan Kepala Dinas SDA CKTR kini diisi oleh Astina Abbas, dan Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi dijabat oleh Andi Ihsan.

Dr Ishaq Iskandar yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Kesehatan kini menjadi Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. Posisi Kepala Dinas Kesehatan kini diemban oleh Dr Evi Mustikawati Arifin, yang sebelumnya Direktur RSUD Haji. Sementara jabatan Direktur RSUD Haji kini dipercayakan kepada Dr Rachmawati, yang sebelumnya memimpin RSUD Labuang Baji.

Selain itu, Erwin Sodding kini menjabat Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Andi Winarno Eka Putra menjadi Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), dan Dr Reza Faisal Saleh bergeser menjadi Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD). Bustanul Arifin kini menjabat Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Andi Eka Prasetia memimpin Dinas Koperasi dan UMKM, serta Kasman dipercaya sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Jufri Rahman sebelumnya telah menjelaskan bahwa job fit dilakukan sebagai bentuk evaluasi kinerja dan penempatan pejabat berdasarkan kompetensi serta minat kerja masing-masing.

“Kalau job fit itu, kita hanya ingin mengetahui apakah seorang pejabat itu masih cocok atau pas di jabatan yang sedang dipangkunya. Kalau dia merasa cocok, kita gali apa yang sudah dilakukan dan kendalanya. Tapi kalau tidak cocok, kita juga gali minat dan kemampuannya di bidang lain,” kata Jufri Rahman.

Dia menambahkan bahwa hasil job fit menjadi bahan rekomendasi bagi Panitia Seleksi (Pansel) kepada Gubernur Sulsel selaku pejabat pembina kepegawaian dalam menentukan penempatan jabatan.

“Pansel memberikan rekomendasi kepada Pak Gubernur selaku pejabat pembina kepegawaian atau end user. Pilihan akhir tetap menjadi kewenangan beliau,” ujarnya.

Jufri juga menyampaikan bahwa jabatan-jabatan yang masih lowong akan diisi melalui seleksi terbuka (open bidding) dalam waktu dekat.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news