Suasana Olimpiade Tokyo 220 (Dok: Ist).KabarMakassar.com — Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) menegaskan komitmennya dalam menyiapkan 17 cabang olahraga (cabor) unggulan menuju Olimpiade 2028.
Langkah ini menjadi bagian dari program strategis Presiden RI Prabowo Subianto untuk menjadikan Indonesia sebagai kekuatan besar di pentas olahraga dunia.
Salah satu fokus pemerintah adalah pembangunan kompleks fasilitas latihan atlet modern berbasis sport science dan terintegrasi, yang akan menjadi pusat pembinaan jangka panjang. Pembangunan kawasan ini disebut sebagai salah satu prioritas nasional yang akan segera dipercepat.
Menurut Menpora Erick Thohir, keberadaan fasilitas tersebut sangat penting untuk memperkuat ekosistem pembinaan atlet.
“Ini artinya Pak Presiden tidak main-main dalam mengupayakan bangsa kita menjadi bangsa yang digdaya di pentas olahraga internasional. Rencananya pusat pelatihan ini akan menjadi yang terbaik di Asia Tenggara,” ujarnya, Minggu (23/11).
Erick juga menyampaikan apresiasi atas perhatian Presiden Prabowo terhadap dunia olahraga.
“Saya dan masyarakat Indonesia mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden yang telah memberikan perhatian khusus kepada bidang olahraga, dengan memasukkan pembangunan fasilitas latihan atlet sebagai program strategis pemerintah yang segera diakselerasi,” kata Erick.
Ia menegaskan bahwa perhatian Presiden tersebut memberikan semangat besar bagi seluruh pemangku kepentingan olahraga, mulai dari pengurus cabor hingga para atlet.
“Perhatian dan komitmen Presiden ini memotivasi seluruh stakeholder untuk memberikan yang terbaik demi Merah Putih. Para atlet yang berangkat ke setiap event adalah duta bangsa,” tutur Erick.
Dalam mewujudkan mimpi besar itu, Kemenpora memastikan akan menggandeng berbagai kementerian lain.
“Yang terpenting kita harus bersatu merencanakan dan mewujudkan ini, sehingga pembinaan jangka panjang bisa berjalan konsisten dan berujung prestasi. Ini mimpi besar kita semua,” lanjut Erick.
Di sisi lain, Erick juga melaporkan kepada Presiden bahwa Kemenpora telah menetapkan 17 cabor unggulan sebagai fokus pembinaan menuju Olimpiade 2028. Penetapan ini dilakukan berdasarkan kajian mendalam mencakup potensi medali, rekam jejak prestasi internasional, kesiapan ekosistem pembinaan nasional, serta prospek jangka panjang.
Adapun 17 cabor unggulan tersebut meliputi atletik, senam, renang, bulutangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, serta sejumlah cabor lain yang secara historis memiliki peluang besar di event multi-olahraga internasional.
Sebagai bagian dari tata kelola yang akuntabel, Kemenpora juga menyiapkan mekanisme promosi degradasi antarcabor untuk memastikan setiap federasi terus terpacu meningkatkan kualitas pembinaan.
“Ini agar setiap cabor termotivasi bersaing secara positif menjadi yang terbaik,” tutup Erick.
