PADANG, KLIKPOSITIF – Penasihat tim Semen Padang FC Andre Rosiade, secara terbuka meminta Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk hadir langsung dalam pertandingan Semen Padang FC melawan Arema FC.
Dalam unggahan di media sosial, Andre juga mendesak agar laga tersebut dipimpin oleh wasit asing demi menjaga integritas pertandingan.
Permintaan ini dilatarbelakangi oleh kekhawatiran akan potensi kecurangan dan pengaruh mafia bola, mengingat pengalaman buruk yang menurutnya pernah dialami Semen Padang saat berlaga di Piala Presiden 2017 di Stadion Kanjuruhan.
“Kami meminta secara terbuka kepada Pak Erick Thohir untuk hadir menonton Semen Padang FC vs Arema FC secara langsung dan meminta wasit asing yang memimpin.”
“Karena kami pernah dicurangi di Piala Presiden 2017 di Kanjuruhan. Kami siap bertarung di Kanjuruhan, tapi meminta perlindungan dari PSSI akan bahaya mafia,” tulis Andre yang juga penasihat SPFC itu melalui akun Instagram pribadinya, @andre_rosiade.
Selain itu, Andre juga meminta para pemain bertarung habis-habisan di sisa laga. “Kami akan bertarung habis-habisan lawan mafia. Kami akan bertarung habis-habisan. Kami juga akan tetap berada di Liga 1. kita akan usahakan tim kita bertahan di Liga 1.”
“Pak Erick tolong dong. Indonesia bukan hanya Timnas, tapi juga ada Liga 1. Jadi, tolong nanti menonton pertandingan kami,” tegas Andre usai laga kepada para suporter.
Ternyata, unggahan tersebut menuai berbagai reaksi dari netizen. Beberapa mendukung penuh langkah Andre dalam melawan dugaan mafia sepak bola. “Kami dukung Pak Andre lawan mafia,” tulis akun @ardistarmille.
“Kita dukung Semen Padang dan setuju Bang Andre. Perangi mafia!!” tambah akun @zeki_satria.
Namun, tak sedikit pula yang menanggapi unggahan itu dengan sinis. “Fans-nya sebenarnya malu nggak sih?” tulis akun @zona.barito, yang mendapatkan puluhan suka.
“Bawel sekali,” timpal akun @memepersik_mania dengan nada sarkastik.
Pertandingan antara Semen Padang dan Arema FC disebut-sebut akan menjadi laga penting bagi Semen Padang FC untuk bertahan di Liga 1.
Isu netralitas wasit dan dugaan pengaruh mafia bola kembali mencuat ke permukaan jelang laga penting tersebut.
Pada laga penentuan sebelumnya, Semen Padang FC (SPFC) harus puas berbagi poin setelah ditahan imbang 1-1 oleh Persik Kediri pada pekan ke-33 BRI Liga 1 2024/2025.
Bermain di kandang sendiri, Stadion GOR Haji Agus Salim, Minggu (18/5/2025), hasil ini menjadi pukulan bagi Tim Kabau Sirah yang sedang berjuang menjauh dari zona degradasi.
Makanya, untuk memastikan bertahan, tim Kabau Sirah diharapkan meraih tiga poin dari Persik. Namun, tuan rumah malah kecolongan dan harus puas dengan main imbang hingga pertandingan berakhir. (*)