Akibat Korsleting Listrik, Rumah Warga di Camba-Camba Jeneponto Ludes Terbakar

2 weeks ago 17
Akibat Korsleting Listrik, Rumah Warga di Camba-Camba Jeneponto Ludes TerbakarKondisi kediaman Sanoddin saat dilalap api. Dok. Nasrullah Patha

KabarMakassar.com — Satu rumah panggung di Dusun Camba-camba, Desa Datara, Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, dilalap si jago merah, menyisakan puing dan trauma mendalam bagi keluarga pemilik rumah, Sanoddin (65).

Bencana nahas ini diperkirakan terjadi pada Jumat malam (7/11), sekitar pukul 21.30 WITA.

Berdasarkan pantauan di lokasi dan keterangan saksi mata, Mardianto, api diduga kuat berasal dari korsleting listrik di bagian tengah rumah.

Mengingat mayoritas bangunan di dusun tersebut adalah rumah panggung dengan material kayu yang sangat mudah terbakar, kobaran api langsung membesar dengan cepat.

“Awalnya api muncul dari ruang tengah, saat itu, adik ipar bernama Rini berteriak ada api…api,” ucap Mardianto saat ditemui di lokasi kejadian.

Mendengar teriakan panik tersebut dan melihat asap tebal mengepul, Mardianto langsung bergegas melakukan aksi penyelamatan.

Ia pun fokus pada mertuanya, Sanoddin (65), yang saat itu sedang tertidur pulas di dalam kamar. Karena kondisi mertuanya yang memiliki masalah pendengaran, Mardianto harus mendobrak pintu kamar yang terkunci dari dalam.

“Karena pendengarannya bermasalah, terpaksa pintu kamar saya dobrak, hingga akhirnya saya berhasil mengevakuasi mertua saya ke tempat aman,” bebernya penuh kelegaan.

Usai menyelamatkan sang mertua, Mardianto masih sempat menyelamatkan sepeda motornya yang berada di kolong rumah.

Di tengah kepanikan, puluhan warga setempat segera berhamburan membawa ember berisi air untuk memadamkan api secara manual, sementara sisanya berjibaku berusaha menyelamatkan barang berharga.

Namun, upaya pemadaman terkendala. Jarak Dusun Camba-Camba yang jauh dari pusat kota dan akses jalan yang sulit membuat mobil pemadam kebakaran (Damkar) dari Jeneponto kota terlambat tiba di lokasi.

Beruntung, satu unit mobil tangki milik PDAM yang berada di sekitar lokasi turun tangan membantu. Tak lama kemudian, tim Damkar akhirnya tiba dan fokus pada pendinginan serta lokalisasi api agar tidak menjalar ke rumah-rumah tetangga.

Meskipun tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, pemilik rumah, Sanoddin, tampak syok dan tak kuasa menahan tangis menyaksikan tempat tinggalnya rata dengan tanah.

“Semua habis, tidak ada yang tersisa. Hanya baju di badan ini,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca di lokasi.

Kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, meliputi seluruh perabotan rumah tangga, dokumen penting, dan satu unit sepeda motor yang ikut terbakar.

Hingga berita ini diturunkan, kepolisian masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kebakaran.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news