KabarMakassar.com — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), menegaskan bahwa peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Kota Makassar yang jatuh pada 9 November 2025, bukan sekadar seremoni, melainkan ajang aksi nyata dan kepedulian sosial dari seluruh perangkat daerah bagi masyarakat.
Appi meminta agar setiap SKPD menghadirkan kegiatan yang menggambarkan peran dan kontribusi mereka terhadap warga kota. “HUT ini bukan pesta glamor, tapi momentum memperkuat empati sosial. Seluruh kegiatan harus berdampak langsung bagi masyarakat,” tegasnya, Minggu (19/10).
Dengan mengusung tema “Merajut Harmoni, Membangun Kebersamaan”, Pemkot Makassar menyiapkan serangkaian kegiatan kolaboratif lintas sektor. Appi menekankan bahwa seluruh jajaran pemerintah harus bergerak serentak dan saling mendukung.
“Satu rakyat, satu konsep, satu desain, satu logo. Semua harus inline. Tidak boleh ada ego sektoral atau SKPD jalan sendiri,” ujarnya.
Appi menekankan bahwa seluruh kegiatan ini harus menyentuh langsung kebutuhan masyarakat baik dalam bidang sosial, kesehatan, pendidikan, ekonomi, maupun lingkungan.
“Kota yang berulang tahun harus memberi hadiah kepada rakyatnya. Hadiahnya bukan pesta, tapi manfaat nyata, beasiswa, pengobatan gratis, perbaikan rumah, atau peluang usaha,” tandasnya.
Ia juga meminta agar kelompok rentan, termasuk penyandang disabilitas, tidak dilupakan dalam kemeriahan HUT tahun ini. “Saya ingin HUT Kota Makassar menjadi seperti charity besar. Semua kegiatan harus inklusif, melibatkan difabel dan masyarakat kecil,” katanya.
Appi menegaskan bahwa keberhasilan HUT ke-418 Makassar tidak diukur dari kemeriahan panggung, tetapi dari dampak sosial dan kebersamaan yang tercipta.
“Event ini bisa berhasil kalau kita bekerja langsung, bukan cuma bicara. Duduk bersama, tentukan langkah, lalu jalan. Itulah makna sebenarnya dari Merajut Harmoni dan Membangun Kebersamaan,” pungkas Appi.
Intip Rangkaian Kegiatan dari Tiap SKPD
Momentum hari jadi Kota Daeng ini akan diisi dengan berbagai kegiatan inspiratif dan bermanfaat bagi masyarakat dari tiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
1. Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) siap menghadirkan semangat sportivitas melalui Pesta Olahraga, Makassar Bike Race, hingga Mayors Cup Golf Tournament 2025.
2. Dinas Kesehatan (Dinkes) menyiapkan kegiatan sosial kemanusiaan seperti operasi bibir sumbing massal, sunatan massal, donor darah, serta pemasangan gigi palsu gratis untuk masyarakat kurang mampu.
3. Dinas Pariwisata akan menghidupkan suasana kota dengan berbagai pertunjukan seni, atraksi budaya, dan bazar souvenir khas Makassar sebagai promosi wisata lokal.
4. Dinas Kebudayaan memeriahkan Upacara HUT Kota, Kirab Budaya, dan Festival Permainan Tradisional di Karebosi, termasuk booth foto “Wedding Ethnic” yang menampilkan keindahan adat dan keberagaman etnis Makassar.
5. Dinas Pendidikan menggelar Opening Ceremony megah dengan Tari Kolosal Pelajar, lomba menggambar, serta pemberian beasiswa dan afirmasi pendidikan bagi pelajar berprestasi dan keluarga prasejahtera.
6. Dinas Pertanian, Perikanan, dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) menyiapkan Pra Event Urban Farming Festival dan pembagian bibit tanaman, menegaskan komitmen terhadap kota hijau dan berkelanjutan.
7. Dinas Sosial, Disdukcapil, DP3A Dalduk KB, dan Pengadilan Agama berkolaborasi menggelar Nikah Massal untuk membantu pasangan kurang mampu memperoleh legalitas pernikahan dan kebahagiaan rumah tangga.
8. Dinas PTSP, Dinas Perdagangan, Dinas Perindustrian, dan Dinas Koperasi menggelar EXPO Pasar Murah dan UMKM Fiesta, sekaligus program sponsorship yang memberi dukungan bagi pelaku usaha lokal agar makin berdaya.
9. Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman melaksanakan Program Bedah Rumah, membantu warga tak mampu memiliki hunian layak.
10. PDAM Makassar turut berpartisipasi dengan sambungan air bersih gratis bagi masyarakat prasejahtera.
11. BKPSDMD menyiapkan Jalan Santai Kebersamaan untuk mempererat silaturahmi antara ASN dan masyarakat.
12. Disdukcapil membuka layanan publik terpadu agar warga mudah mengurus dokumen kependudukan selama rangkaian HUT.
13. Diskominfo bertanggung jawab atas publikasi dan sosialisasi kegiatan HUT Kota, sekaligus memperkenalkan Lontara+ (Super App) sebagai inovasi pelayanan publik digital Makassar.
14. BPKAD menggelar Apresiasi Saksi Aset, memberikan penghargaan bagi pengelolaan aset daerah yang transparan dan akuntabel.
15. Bapenda mempersiapkan promosi visual dan publikasi HUT Kota di berbagai titik ruang publik agar nuansa perayaan terasa hingga ke pelosok kota.
16. Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) menutup seluruh rangkaian dengan Shalat Subuh Berjamaah serta pemberian umrah gratis bagi para imam masjid, sebagai bentuk penghargaan terhadap peran tokoh agama dalam menjaga harmoni sosial.
