Bupati Agam Prioritaskan Perbaikan Lahan Terdampak Banjir Lahar Dingin di Bukik Batabuah

2 weeks ago 19

Klikpositif Program September - iklan hayati

AGAM,KLIKPOSITIF – Wali Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Firdaus mengatakan masih banyak lahan pertanian yang telantar pasca banjir lahar dingin tahun lalu.

Firdaus menyebut luas lahan itu tidak sedikit, mencapai 25 hektare. Dia mengatakan hal ini saat rapat koordinasi dengan Bupati Agam, Benni Warlis, Rabu 24 September 2025.

Salah satu wali nagari termuda di Agam itu mengatakan, penyebab lahan pertanian belum tergarap karena masih ada material pasca banjir dan saluran irigasi yang tidak memadai.

“Sisa material berupa pasir itu masih ada di lahan, kemudian saluran irigasi juga terputus sehingga lahan belum bisa digarap,” jelasnya.

Firdaus menjelaskan masyarakat sebenarnya sudah berupaya dengan swadaya membangun saluran irigasi.

“Ada tujuh saluran irigasinya. Pasca banjir lahar dingin sudah kita swadayakan, tapi kembali rusak karena banjir terus terjadi,” keluhnya.

Dia sangat berharap Pemerintah Kabupaten Agam segera menuntaskan persoalan ini agar petani bisa kembali menggarap lahannya seperti sedia kala.

Sementara, Bupati Agam Benni Warlis menjawab akan memprioritaskan masalah ini.

Baca Juga

“Tentu ini akan kita prioritaskan, jangan sampai hal ini berlarut-larut,” ungkap Benni.

Bupati Agam mengatakan dia sengaja turun ke kecamatan guna mendengar langsung keluhan sekaligus memetakan masalah guna mencari solusinya.

Pantauan KATASUMBAR, lahan pertanian yang telantar tersebut berada dekat Jembatan Simpang Bukik. Kondisi kekinian, lahan berupa sawah tersebut sudah ditumbuhi rumput liar.

(*)

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news