Festival Muara Jadi Primadona Event Makassar 2026

18 hours ago 4
Festival Muara Jadi Primadona Event Makassar 2026 Penampakan Sungai Tallo di Kota Makassar, (Dok: Ist).

KabarMakassar.com — Pemerintah Kota Makassar telah meluncurkan Calendar of Event (CoE) 2026 yang memuat 86 kegiatan sepanjang tahun. Dari puluhan agenda tersebut, Festival Muara ditetapkan sebagai satu-satunya Top Event, sekaligus menjadi primadona baru yang paling menyita perhatian dalam kalender event Kota Makassar tahun 2026.

Dari total agenda yang diluncurkan pada Jumat (19/12) lalu, sebanyak 15 kegiatan masuk kategori Big Event, sementara Festival Muara ditempatkan pada level tertinggi sebagai Top Event. Penetapan ini dilakukan karena festival tersebut dinilai memiliki kekuatan konsep, keunikan geografis, serta potensi besar dalam mengangkat identitas pariwisata Makassar, dengan mempertemukan muara sungai Tallo dan Jeneberang.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin, menyebut Festival Muara lahir dari kesadaran bahwa tidak banyak kota di dunia yang memiliki anugerah geografis berupa pertemuan sungai besar dan laut seperti Makassar.

“Kita melihat potensi muara itu sangat luar biasa. Tidak banyak daerah yang punya sungai besar dan pantai sekaligus. Kota Makassar berangkat dari situ,” ujar Hendra, Senin (22/12).

Festival Muara dirancang untuk melibatkan berbagai elemen masyarakat, mulai dari nelayan, pelaku UMKM, seniman, hingga komunitas lokal. Keterlibatan ini diharapkan mampu menampilkan kehidupan masyarakat pesisir secara utuh, sekaligus membuka ruang ekonomi kreatif berbasis budaya lokal.

Menurut Hendra, festival ini akan mengangkat budaya sebagai representasi sungai dan modernisasi sebagai simbol pantai. Kedua elemen tersebut dipadukan dalam satu konsep yang bermuara di Kota Makassar, menciptakan pengalaman wisata yang khas dan berbeda dari festival lain.

“Konsepnya berangkat dari kultur dan modernitas, dikemas secara kolosal, serta mengangkat potensi muara itu sendiri. Karena itu kami libatkan nelayan, UMKM, dan akan ada beberapa kejutan di 2026,” jelasnya.

Festival Muara merupakan agenda baru yang untuk pertama kalinya akan digelar pada 2026. Meski telah tercatat sebagai Top Event dalam CoE 2026, Pemerintah Kota Makassar belum merilis tanggal pasti pelaksanaannya. Namun, festival ini direncanakan berlangsung pada pertengahan tahun 2026.

“Kita sementara mempersiapkan semua skema dan konsep secara matang untuk menggelar event tersebut,” Pungkasnya.

Sementara itu, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan Festival Muara dihadirkan sebagai bentuk perayaan atas keunikan geografis Makassar yang tidak dimiliki banyak kota lain. Menurutnya, potensi alam berupa pertemuan sungai dan laut harus dikelola menjadi kekuatan budaya dan pariwisata.

“Kenapa Festival Muara kita jadikan Top Event? Karena ini baru pertama kali digelar di Kota Makassar. Festival ini akan dikurasi dengan talenta-talenta berpengalaman agar menghadirkan event yang benar-benar berbeda,” kata Appi nama karibnya.

Ia menjelaskan, Festival Muara bukan sekadar perayaan budaya, tetapi menjadi panggung baru yang menggambarkan Makassar sebagai kota pesisir yang hidup dari harmoni alam, sejarah, dan aktivitas masyarakatnya.

Konsep muara diposisikan sebagai ruang budaya, sementara kawasan pesisir laut diperkenalkan sebagai ruang ekonomi dan interaksi sosial.

Appi menilai tidak semua kota memiliki keindahan alam dan posisi geografis seperti Makassar. Karena itu, potensi tersebut harus dimaknai dan diterjemahkan ke dalam kegiatan yang mencerminkan karakter kota.

“Dimensi event di Makassar harus memperlihatkan kultur yang kita miliki. Tidak banyak kota yang punya kondisi seperti ini,” tegasnya.

Festival Muara juga dirancang untuk memadukan unsur tradisional, modern, dan kontemporer dalam satu ruang perayaan. Perpaduan ini diharapkan memberi kesan kuat bagi pengunjung, baik warga lokal maupun wisatawan dari luar daerah.

“Nanti juga ada panggung terbuka, pertunjukan tari dan musik tradisi, serta ragam kuliner khas pesisir. Panorama matahari terbenam di kawasan pantai Makassar juga akan jadi salah satu daya tarik utama yang dieksplorasi dalam festival tersebut,” tutupnya.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news