Halim-Aris Bakal Ambil Jatah Kampanye Terbuka pada Hari Minggu Nanti

1 week ago 4

Harianjogja.com, BANTUL--Pasangan calon bupati dan wakil bupati Bantul nomor urut 2, Abdul Halim Muslih-Aris Suharyanta kemungkinan akan mengambil jatah kampanye metode rapat umum, sebagaimana dijadwalkan oleh KPU Bantul, Minggu (10/11/2024) mendatang. Untuk kepastian lokasi dan waktu, saat ini tim pemenangan paslon nomor urut 2 sedang koordinasi internal.

"Kemungkinan kami ambil jatah kampanye metode rapat umum. Soal tempat dan waktu, dalam waktu dekat akan kami rapatkan internal," kata Liaison Officer (LO) dari paslon 02, Muslim Atmaja, Senin (4/11/2024).

Menurut Muslim, pihaknya telah mengetahui lapangan mana saja yang diperbolehkan untuk lokasi kampanye metode rapat umum. Sesuai dengan rapat koordinasi, jika lokasi pelaksanaan kampanye metode rapat umum bisa dilakukan di 14 lapangan desa.

Keempat belas lapangan tersebut adalah Lapangan Temuwuh di Dlingo,  Lapangan Terong di  Dlingo, Lapangan Ndangwesi Terong di Dlingo, Lapangan Selopamioro di Imogiri, Lapangan Bangunjiwo di Kasihan, Lapangan Sitimulyo di Piyungan, Lapangan Gadingsari di Sanden, Lapangan Sulang Patalan di Jetis, Lapangan Tegalsari Bangunharjo di Sewon, Lapangan Krapyak Panggungharjo di Sewon, Lapangan Kretek, Lapangan Parangkusumo di Kretek, Lapangan Tirtomulyo, Lapangan Banjarharjo, Muntuk di Dlingo.

"Untuk seluruh lapangan di Kapanewon Pleret dan Stadion Sultan Agung memang dilarang, ini sesuai dengan rekomendasi dari Polres Bantul. Untuk itu, kami akan melakukan rapat internal, terkait nanti lokasi mana yang akan gunakan, dan format kegiatannya nanti," ucap Muslim.

BACA JUGA: Alasan Joko-Rony Pilih Tak Ambil Jatah Pertama Kampanye Terbuka Pilkada Bantul 2024

Terpisah, Ketua KPU Bantul Joko Santosa mengatakan jika KPU Bantul memfasilitasi terkait dengan pelaksanaan kampanye metode rapat umum, yakni sekali per paslon. Dan, semua kegiatan dilakukan pada hari Minggu, dengan urutan pada 3 November 2024, paslon 03 mendapatkan jatah melakukan kampanye terbuka.

"Paslon 02, jatah melakukan kampanye terbuka pada Minggu (10/11/2024), dan paslon 01 mendapatkan jadwal kampanye terbuka pada Minggu (17/11/2024)," ungkap Joko.

Terkait dengan kepastian paslon 02 mengambil jatah kampanye metode rapat umum, sampai Senin (4/11/2024) siang, Joko menyatakan belum mendapatkan kepastian dan lokasi yang akan digunakan.

"Belum ada tembusan. Nanti kan ketika mereka mengajukan pemberitahuan ke kepolisian, kami akan mendapatkan tembusan. Tapi sampai siang ini, kami belum mendapatkan kepastian dan lokasi yang digunakan," ucap Joko.

Joko menyebutkan karena KPU hanya bertugas memfasilitasi pelaksanaan kampanye metode rapat umum, maka terkait dengan diambil tidaknya jatah kampanye dengan metode tersebut sepenuhnya menjadi kewenangan dari para paslon.

"Termasuk soal pelaksanaan kampanye yang dilakukan oleh paslon 03 yang dijadwalkan kemarin [Minggu (3/11/2024)]. Karena kami hanya memfasilitasi saja," tandasnya.  

Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Bantul, M. Rifqi Nugroho mengungkapkan, meski belum mendapatkan kejelasan terkait dengan pelaksanaan kampanye metode rapat umum oleh paslon 02, namun pihaknya tetap akan mempersiapkan diri untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan kampanye dari paslon tersebut.

"Yang jelas kami tetap melakukan pengawasan. Soal apakah ada atau tidak, yang jelas kami harus tetap menyiapkan diri dan melakukan pengawasan," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news