Korpri DIY Fun Run and Walk, Peserta Tak Boleh Cemberut, Budayakan Gaya Hidup Aktif

JOGJA—Sebanyak 2.000 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai di lingkungan Pemda DIY mengikuti Korpri DIY Fun Run & Walk untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri).

Ribuan pelari sudah bersiap diri sejak Jumat (1/11) pagi di Gerbang Selatan kompleks Kepatihan, Jalan Malioboro, Jogja. Setelah bendera start dikibarkan, mereka langsung berebutan menjadi yang terdepan.

Rute yang telah disiapkan panitia dirancang melewati sejumlah ikon wisata Kota Gudeg, seperti Malioboro, Alun-alun Utara, dan Kraton  Ngayogyakarta Hadiningrat. Hal ini bertujuan untuk memperkenalkan kembali keindahan dan kekayaan budaya Kota Jogja kepada para peserta sekaligus mempromosikan pariwisata lokal.

Salah satu peserta yang berhasil mencuri perhatian adalah Elano Bangun dari Polda DIY. Peserta kategori Fun Run 10K ini berhasil menjadi yang tercepat mencapai garis finish dengan catatan waktu 23 menit. Kegemarannya terhadap olahraga lari menjadi kunci keberhasilannya. "Rasanya sangat asyik karena disuguhi pemandangan rute-rute yang menjadi salah satu ikon pariwisata di Jogja. Kami pun sampai garis finish dengan gembira karena banyak fasilitas refreshment, door prize dan hiburan," ungkap Elano.

Kegiatan Korpri DIY Fun Run & Walk tidak hanya bertujuan untuk memeriahkan HUT Korpri, tetapi juga diharapkan dapat menumbuhkan semangat kebersamaan dan sportivitas di kalangan ASN DIY. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong ASN untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan membudayakan gaya hidup aktif.

Tiga Kategori

Sekda DIY Beny Suharsono mengibarkan flag off untuk melepas peserta Korpri DIY Fun Run & Walk yang dimulai sekitar pukul 06.30 WIB. Turut mendampingi Dirut Bank BPD DIY, Santoso Rohmad; Deputi Kepala Perwakilan BI DIY, Hermanto; Kepala BKD DIY, Amin Purwani; Kepala Dikpora DIY, Didik Wardaya; Kepala Dinas Sosial DIY, Endang Patmintarsih; Kepala Dinas P3AP2 DIY, Erlina Hidayati; dan sejumlah kepala OPD lainnya.

Korpri DIY Fun Run & Walk ini dibagi menjadi tiga kategori yaitu Fun Walk 3 Kilometer,  Fun Run 5 Kilometer, dan Fun Run 10 Kilometer. Rute Fun Walk 5 dari Kepatihan-Titik Nol-Jl. Gondomanan-Melia Purosani-Jl. Malioboro-kompleks Kepatihan. Rute Fun Run 5 K yaitu Kepatihan-Titik Nol-Perempatan Gondomanan-Melia Purosani-Jembatan Kewek-Masjid Syuhada-Jembatan Gondolayu-Perempatan Tugu-Jembatan Kewek-Jl. Malioboro-kompleks Kepatihan.

Sedangkan rute Fun Run 10 K dari Kepatihan-Titik Nol-Alun-Alun Utara-Plaza Ngasem-Taman Sari-Alun Alun Selatan-Jl. Gamelan- Plengkung Wijilan-Perempatan Gondomanan-Melia Purosani-Jembatan Kewek-Masjid Syuhada-Perempatan Tugu-Jembatan Kewek-Jl. Malioboro-kompleks Kepatihan. Kegiatan ini dimeriahkan bazar produk hasil olahan perikanan, senam aerobik, pembagian doorprize dan hiburan.

Beny mengatakan Korpri DIY Fun Run & Walk ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan HUT ke-53 Korpri bertema Korpri untuk Indonesia  yang baru pertama kalinya diadakan. Kegiatan ini terselenggara berkat kolaborasi lintas sektor, tidak hanya Pemda DIY semata. Pemda mengupayakan agar Korpri DIY lebih baik lagi kedepannya. "Kami bersyukur atas terselenggaranya kegiatan Korpri DIY Fun Run & Walk yang baru pertama kalinya dalam sejarah penting HUT Korpri diselenggarakan. Melalui kegiatan ini, kita kuatkan silahturahmi bersama sehingga kami undang semua komponen meskipun masih dibatasi. Penyelenggaraan tahun berikutnya kami lihat hasil evaluasi  supaya kolaborasi makin kuat lagi guna mewujudkan kebersamaan dan kebahagiaan yang seimbang," ujar Beny.

Beny menyampaikan para peserta pun dilarang memasang raut muka cemberut selama pelaksanaan Korpri DIY Fun Run & Walk. Hal ini sesuai dengan tagline acara yang bersifat fun atau menyenangkan sehingga harus bergembira memeriahkan HUT Korpri.  Selain itu, Beny juga berpesan agar para peserta menjaga diri masing-masing dan berperilaku tertib selama berjalan atau berlari.

"Rangkaian HUT ke-53 Korpri telah dimulai dengan bakti sosial ke panti sosial yang didistribusikan ke semua kabupaten/kota. Lalu ziarah tokoh para pendiri Keraton dan kadipaten disusul donor darah serta akan diakhiri dengan upacara. Kami juga tengah menyiapkan perwakilan peserta untuk mengikuti MTQ Korpri di Kalimantan Barat [Kalbar] nantinya," jelas Ketua Dewan Pembina Korpri DIY ini.

Ketua Panitia Korpri DIY Fun Run & Walk, Danang Samsurizal, menyampaikan telah mendapatkan arahan dari Pusat agar menyemarakkan peringatan HUT ke-53 Korpri selain bakti sosial dan ziarah dengan kegiatan olahraga. Kegiatan olahraga yang dimaksud juga bukan yang bersifat kompetitif tetap yang bersifat santai dan bersenang-senang. Sehingga digelarlah kegiatan jalan kaki dan lari santai khusus bagi anggota Korpri DIY baik ASN maupun pegawai secara gratis.
"Korpri DIY Fun Run & Walk ini masih terbatas diikuti ASN Pemda DIY, jadi harapannya juga ada di kabupaten/kota. Awalnya kita buka dan berikan kesempatan untuk 1.500 peserta tetapi akhirnya membludak malah lebih sampai 2.000 ASN yang ikut.  Tingginya antusiasme peserta ini seiring banyaknya warga yang mulai menggemari olahraga lari maupun jalan kaki,"  jelasnya.

Danang menyebut Korpri DIY Fun & Walk ini diinisiasi oleh Satriya Runner atau Komunitas lari dari ASN Pemda DIY. Tak sekadar ajang silahturahmi semata, penyelenggaraan Korpri DIY Fun Run & Walk ini harapannya menumbuhkan semangat Korpri serta membudayakan budaya sehat dengan perduli kesehatan dan olahraga khususnya di lingkungan ASN dan pegawai di lingkungan Pemda DIY.

"Melalui kegiatan ini, kami ingin mengajak seluruh ASN untuk lebih peduli terhadap kesehatan. Dengan berolahraga secara teratur, kita akan memiliki tubuh yang sehat dan bugar sehingga dapat menjalankan tugas dengan optimal." (***)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News