Rapat Koordinasi Persiapan HUT Kota Makassar (Dok: KabarMakassar).KabarMakassar.com — Pemerintah Kota Makassar mengubah konsep jalan sehat dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Kota Makassar menjadi ajang aksi lingkungan.
Peserta tak hanya berolahraga, tetapi juga diwajibkan membawa kantong sampah untuk memungut sampah di sepanjang rute jalan santai. Sampah yang terkumpul akan ditimbang di garis akhir, dan peserta dengan hasil terbanyak akan mendapatkan hadiah khusus.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin alias Appi, menegaskan bahwa kegiatan yang dijadwalkan pada 8 November 2025 ini bukan sekadar agenda seremonial, melainkan bentuk nyata kepedulian terhadap kebersihan kota.
“Kita mau jalan sehat ini bukan hanya olahraga bersama, tapi aksi nyata menjaga Makassar tetap bersih. Siapa yang kumpul sampah paling banyak, akan kita beri hadiah,” ujarnya dalam rapat koordinasi di Balai Kota Makassar, Selasa (21/10).
Konsep jalan sehat kali ini sekaligus menjadi bagian dari tema besar HUT Makassar tahun ini, ‘Merajut Harmoni, Membangun Kebersamaan.’
Appi menekankan agar setiap kegiatan dalam perayaan HUT memberi manfaat sosial dan menumbuhkan semangat gotong royong. Karena itu, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat se-Kota Makassar diminta untuk turut menyelenggarakan kegiatan sosial di wilayah masing-masing.
“Tidak usah muluk-muluk, tapi harus tepat sasaran. Lihat siapa yang benar-benar membutuhkan di sekitar wilayah kerja, itulah yang dibantu,” pesannya.
Selain jalan sehat, Pemkot juga akan menyediakan barcode donasi digital (QR Code) di sepanjang rute kegiatan. Masyarakat dapat melakukan donasi mulai dari Rp1.000 hingga Rp5.000. Dana yang terkumpul akan digunakan untuk mendukung berbagai program sosial Pemkot Makassar.
“Sekecil apa pun sumbangan itu berarti. Ini gerakan kebersamaan, bukan paksaan,” tambah Munafri.
Munafri juga memastikan seluruh kalangan masyarakat dapat ikut serta tanpa beban. Peserta berasal dari berbagai lapisan, mulai dari pegawai Pemkot, pelajar, anak panti asuhan, komunitas, UMKM lokal, hingga konten kreator muda. Ia menegaskan, keterlibatan pelajar tidak boleh menjadi beban bagi orang tua. “Seluruh kebutuhan kegiatan jadi tanggung jawab sekolah dan pemerintah, bukan biaya tambahan untuk orang tua,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, produk UMKM lokal, khususnya kuliner khas Makassar, akan diprioritaskan. Panitia diminta menjaga agar acara berlangsung tertib dan tetap mengedepankan etika budaya. Munafri menolak keras penampilan yang menyalahi norma atau menampilkan eksploitasi anak. “Kita ingin acara yang berbudaya dan beretika. Jangan glamor tapi kehilangan makna. Makassar punya karakter, dan itu yang harus ditonjolkan,” katanya.
Pada puncak perayaan HUT ke-418 yang jatuh 9 November 2025, Pemkot Makassar akan menggelar upacara adat. Semua peserta diwajibkan mengenakan pakaian adat daerah sebagai simbol penghormatan terhadap warisan budaya Sulawesi Selatan.
Selain perayaan utama, di setiap kecamatan juga akan digelar pasar murah dan kegiatan sosial kolaboratif antara pemerintah dan pelaku UMKM lokal. Sementara tenant pelayanan publik dari berbagai dinas akan hadir untuk memberikan layanan langsung bagi warga.
Appi juga mendorong seluruh camat dan pejabat Pemkot untuk hadir bersama pasangan masing-masing sebagai simbol keteladanan dan kebersamaan keluarga besar Pemerintah Kota.
“HUT ini bukan hanya pesta kota, tapi momentum kita meneguhkan semangat melayani dan membangun kebersamaan,” pungkasnya.
