1 month ago
19
KLIKPOSITIF – Telur merupakan salah satu protein yang baik bagi tubuh. Merebus dan menggoreng telur adalah dua cara paling populer untuk memakannya, namun metode memasaknya sangat berbeda.
Cara memasak telur dapat memengaruhi nutrisinya berdasarkan suhu dan durasi panas yang digunakan selama proses memasak. Menurut American Heart Association, Anda boleh makan satu butir telur berukuran besar sehari sebagai bagian dari pola makan sehat.
Baca Juga
Meskipun makan telur dulunya dibatasi karena kandungan kolesterolnya, kolesterol dalam telur (kolesterol makanan) kini dianggap menyehatkan.
Faktanya, satu butir telur sehari bahkan dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke. Sebuah studi tahun 2018 di American Journal of Clinical Nutrition menunjukkan bahwa Anda bisa makan hingga 12 butir telur per minggu tanpa berdampak negatif pada kesehatan Anda.
Fakta Gizi Telur Rebus
Merebus telur dapat menghasilkan dua jenis telur yang berbeda: telur rebus dan telur rebus lunak. Kedua jenis tersebut merupakan makanan kaya nutrisi.
Perbedaan nutrisinya minimal, dan perbedaan di antara keduanya didasarkan pada berapa lama dimasak. Setiap telur rebus berukuran besar mengandung berbagai nutrisi, antara lain:
13 persen dari nilai harian (DV) protein Anda
6 persen dari DV Anda untuk vitamin A
15 persen dari DV Anda untuk vitamin B2 (riboflavin)
7 persen dari DV Anda untuk vitamin B5 (asam pantotenat)
5 persen dari DV Anda untuk vitamin B9 (folat)
9 persen dari DV Anda untuk fosfor
22 persen dari DV Anda untuk selenium
Total kalori setiap telur rebus hanya 77,5 (yang merupakan 4 persen dari jumlah kalori harian yang Anda rekomendasikan jika Anda mengikuti diet 2.000 kalori).
Anda juga dapat menemukan 1 hingga 4 persen vitamin dan mineral lainnya dalam telur rebus. Ini termasuk banyak vitamin B, vitamin E, kalsium, zat besi, magnesium, mangan, natrium dan seng. Setiap butir telur rebus berukuran besar juga mengandung 212 miligram kolesterol.
Fakta Gizi Telur Goreng
Telur goreng dan telur rebus terbilang sebanding. Misalnya kalori telur rebus dan kalori telur goreng hampir sama. Selain itu, protein dan nutrisi seperti fosfor, selenium, dan vitamin A, B2, B5, dan B9 juga serupa.
Nilai gizinya sedikit lebih tinggi pada telur goreng, namun jumlahnya hanya 1 atau 2 persen. Satu-satunya perbedaan nyata dalam nutrisi telur goreng adalah kandungan zat besinya hampir dua kali lebih banyak, dengan 5 persen DV untuk mineral ini.
