Dua Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Takalar Ditangkap Polisi

1 day ago 6
Suasana Di Jalan Pertigaan Arah Jeneponto TakalarRekaman CCTV pengeroyokan mahasiswa di Takalar (Dok : Ist).

KabarMakassar.com — Setelah hampir sepekan viral di media sosial, aksi pengeroyokan yang terekam kamera pengawas di kawasan Patung Jagung, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan akhirnya membahas titik terang.

Polisi berhasil mengamankan dua pelaku utama yang sempat buron usai melakukan aksi pengeroyokan tersebut.

Keduanya adalah Andika (35) dan Irsal (22), warga Dusun Maccini Baji, Desa Ujung Baji, Kecamatan Sanrobone, Takalar.

Mereka diringkus Tim Resmob Polres Takalar di dua lokasi berbeda, bahkan salah satu pelaku diketahui hampir melarikan diri ke luar provinsi.

Kasat Reskrim Polres Takalar, AKP Hatta, melalui KBO Reskrim Ipda Rusdiono, membenarkan penangkapan tersebut.

“Kedua pelaku sudah kami amankan dan saat ini berada di Unit Pidana Umum (Pidum) Polres Takalar untuk menjalani pemeriksaan,” ujar Ipda Rusdiono, Jumat (01/08).

Aksi pengeroyokan yang terjadi jelang subuh itu menimbulkan kecaman publik, setelah videonya tersebar luas dan viral di berbagai platform media sosial.

Mengenai motif dibalik aksi kekerasan tersebut, pihak kepolisian menyatakan masih dalam tahap pendalaman oleh tim penyidik.

“Motif melakukan aksi pengeroyokan sementara di periksa tim penyidik,” jelas Rusdiono.

Sebelumnya diberitakan, seorang mahasiswa bernama Muh. Iksan Saputra (20) menjadi korban pengeroyokan oleh tiga orang tak dikenal di Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Takalar, Kamis (22/07).

Peristiwa ini terekam kamera pengintai (CCTV) yang memperlihatkan dua pelaku berboncengan menggunakan sepeda motor matic berwarna biru.

Mereka tampak sengaja berhenti dan menunggu mangsa di sekitar kawasan Patung Jagung Pari’risi, lokasi yang dikenal rawan saat malam hari.

Menurut keterangan ayah korban, Sudirman Dg Nassa, anaknya dicegat secara tiba-tiba dan langsung dikeroyok oleh para pelaku saat melintas menuju Takalar Kota.

“Anak saya dihadang dan langsung dikeroyok tiga orang. Tangannya dipelintir sampai patah, mukanya benjol penuh luka, giginya juga goyang karena dihantam lutut pelaku,” ungkap Sudirman.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news