Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, (Dok: Ist).KabarMakassar.com — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar memastikan pembangunan kantor sementara Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar segera rampung.
Fasilitas baru ini disiapkan agar aktivitas kedewanan tetap berjalan normal meski gedung lama masih dalam tahap penyesuaian.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan komitmen pemerintah kota untuk mendukung penuh proses pembangunan gedung DPRD, baik sementara maupun kantor baru yang rencananya dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
“Kami dari Pemkot Makassar terus bersama teman-teman di DPRD mencari jalan, sehingga pemerintahan ini bisa berjalan dengan baik. Apapun yang akan dilakukan tentu akan kami support dengan semangat,” ujar Appi nama karibnya, saat menghadiri doa bersama untuk korban tragedi 29 Agustus sekaligus peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di halaman DPRD Makassar, Selasa (30/09).
Appi menuturkan, pembangunan gedung DPRD yang baru akan menggunakan pembiayaan dari APBN. Seluruh tahapan akan dijalankan sesuai prosedur. Ia optimistis, fasilitas baru yang lebih aman dan modern akan segera terwujud.
“Maka harapan semua, akan terbangun kantor DPRD yang baru dengan sistem pengamanan yang jauh lebih baik daripada apa yang pernah kita lihat,” jelas Appi.
Menurutnya, kehadiran kantor DPRD yang representatif bukan hanya sekadar kebutuhan kelembagaan, tetapi juga menjadi wujud pelayanan publik agar fungsi legislatif, pengawasan, dan representasi masyarakat berjalan optimal.
“Ini (Gedung sementara) memang sangat dibutuhkan,” pungkasnya.
Lebih lanjut, Ia juga memastikan proses relokasi sementara DPRD terus berprogres. Koordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum telah dilakukan dengan dua skema: rehabilitasi bangunan baru yang ditargetkan rampung tahun ini, serta rekonstruksi gedung lama usai persiapan selesai.
“Insya Allah dalam waktu dekat, tidak lebih dari satu minggu, teman-teman DPRD sudah tidak lagi berkantor di rumah jabatan Ketua DPRD, tapi akan menempati gedung di ujung Hertasning, tepatnya di gedung Perumnas,” beber Appi.
Namun, ia mengingatkan bahwa gedung baru tersebut masih membutuhkan sejumlah perbaikan agar lebih layak dan nyaman dijadikan ruang kerja.
Sementara itu, Ketua DPRD Makassar Supratman menegaskan seluruh agenda dewan tetap berjalan normal. Menurutnya, hampir semua kegiatan penting, termasuk pembahasan anggaran perubahan, sudah terlaksana tanpa hambatan.
“Hampir semua kegiatan kedewanan berjalan dengan baik. Kemarin kita sudah selesaikan anggaran perubahan,” jelasnya.
Supratman menyebut, setelah agenda anggaran perubahan, DPRD akan menggelar reses pada 13 Oktober untuk menyerap aspirasi masyarakat. Hasilnya akan dikombinasikan dalam pembahasan anggaran pokok.
Terkait nasib gedung lama, ia mengatakan masih menunggu hasil uji laboratorium yang menentukan apakah bangunan perlu direkonstruksi total atau cukup direhabilitasi.
Menurut janji pemerintah pusat, proses rehabilitasi ditargetkan selesai pada 2025.
Adapun untuk jangka pendek, DPRD menyiapkan kantor sementara. Berdasarkan laporan Sekretaris DPRD, pembangunan fasilitas itu sudah mendekati tahap akhir.
“Minggu depan sudah bisa rampung secara total, jadi agenda kedewanan bisa tetap berjalan di tempat baru,” tutup Supratman.


















































