4 days ago
2
PESSEL, KLIKPOSITIF- Para petani di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumbar menyambut tren positif kenaikan harga dua komoditi andalan daerah ini, yaitu getah gambir dan sawit.
Kenaikan harga komoditi ini memberikan angin segar bagi para petani yang selama ini mengandalkan gambir dan sawit sebagai sumber utama pendapatan mereka.
Mereka berharap tren ini terus berlanjut dan memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat. Dimana, kini harga Gambir berada di angka Rp40-45 ribu perkilogramnya.
Harga getah gambir yang sempat mengalami fluktuasi kini mulai menunjukkan peningkatan stabil dalam beberapa minggu terakhir.
Di kecamatan-kecamatan penghasil gambir seperti Sutera, Batangkapas dan Tarusan kenaikan harga ini sangat membantu meningkatkan taraf hidup petani.
“Kami sangat bersyukur harga getah gambir mulai membaik. Dengan harga yang terus naik, ekonomi kami juga semakin baik,” ujar Pak Andi, seorang petani gambir di Kecamatan Sutera.
Selain getah gambir, harga sawit juga mengalami kenaikan yang cukup signifikan, membuat para petani sawit optimistis menghadapi masa panen.
Petani sawit di wilayah Basa Ampek Balai Tapan mengaku bahwa kenaikan harga ini memberikan peluang untuk meningkatkan kesejahteraan mereka dan mendorong mereka untuk semakin giat merawat kebun sawit.
“Kalau harga sawit terus naik, kami bisa lebih tenang. Harapannya, tren positif ini tidak hanya sementara,” ujar Ibu Nurlina, petani sawit.
Kenaikan harga gambir dan sawit tidak hanya berdampak pada para petani, tetapi juga menggerakkan roda perekonomian daerah. Banyak pedagang lokal di pasar-pasar tradisional yang merasakan dampak positif dari daya beli petani yang meningkat.
Pedagang seperti Ibu Linda di Pasar Surantih mengaku omzetnya naik karena petani memiliki daya beli lebih baik saat harga komoditi meningkat. “Omzet kami juga naik. Setiap petani panen dan harga bagus, pasar ikut ramai,” tuturnya.
Pemkab Pesisir Selatan turut mendukung upaya para petani untuk meningkatkan hasil produksi dan menjaga kualitas produk gambir dan sawit.
Melalui Dinas Pertanian, Madrianto Pemkab berkomitmen memberikan pelatihan dan pendampingan untuk mengoptimalkan hasil panen serta memastikan produksi gambir dan sawit tetap kompetitif di pasar.
Diharapkan, tren kenaikan harga ini bisa memberikan dampak positif jangka panjang bagi petani dan masyarakat Pesisir Selatan, yang menggantungkan hidup mereka pada komoditi gambir dan sawit.
Bagi para petani, harga yang baik berarti kesempatan untuk meningkatkan taraf hidup, mengembangkan usaha, dan mendukung kesejahteraan keluarga.
Dengan terus membaiknya harga gambir dan sawit, para petani di Pesisir Selatan optimis dapat menghadapi masa depan yang lebih sejahtera. Mereka berharap komoditi unggulan daerah ini tetap stabil dan semakin menguntungkan sehingga Pesisir Selatan terus berkembang menjadi daerah yang sejahtera.
