Makassar Target Tambahan Perlindungan 50 Ribu Pekerja Rentan Tahun Ini

3 days ago 7
Makassar Target Tambahan Perlindungan 50 Ribu Pekerja Rentan Tahun Ini Audiensi BPJS ketenagakerjaan dengan Wali Kota Makassar, (Dok: Ist).

KabarMakassar.com — Pemerintah Kota Makassar menegaskan komitmennya untuk memperluas perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi masyarakat, khususnya pekerja rentan.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi) menargetkan setidaknya 45–50 ribu pekerja tambahan dapat tercover pada tahun ini.

“Saya kira ini penting, agar bisa meng-cover minimal 45–50 ribu orang tahun ini tambahan,” tegas Appi, saat audiensi dengan BPJS kesehatan di Balai Kota Makassar bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, Rabu (10/9).

Target tersebut muncul seiring dengan dukungan penuh Pemkot terhadap program yang digalakkan BPJS Ketenagakerjaan. Menurut Appi, keberadaan jaminan sosial telah terbukti memberi manfaat nyata, mulai dari korban musibah kebakaran hingga pekerja yang meninggal dunia saat bertugas.

“Pemerintah Kota sudah memberikan hak kepada korban, terutama korban kebakaran beberapa waktu lalu. Alhamdulillah mereka benar-benar merasakan manfaat perlindungan ini,” ungkapnya.

Baginya, semakin banyak pekerja informal yang mendapat perlindungan, maka semakin kuat pula pondasi kesejahteraan masyarakat.

Lebih lanjutnya Ia menegaskan Pemkot siap mendukung penuh trobosan BPJS dalam melindungi masyarakat Makassar.

“Kami terus memperkuat kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Program ini hadir memberi perlindungan nyata, dan pemerintah akan memastikan berjalan optimal demi kesejahteraan pekerja Makassar,” kata Munafri.

Sebagai bentuk lanjutan perlindungan sosial, Appi mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat Kementerian Dalam Negeri bersama Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman akan menyerahkan bantuan rumah bagi korban musibah di Makassar.

Langkah ini diyakini semakin melengkapi perlindungan yang sudah ada, sehingga pekerja tidak hanya mendapat jaminan finansial dari BPJS Ketenagakerjaan, tetapi juga kepastian tempat tinggal bagi keluarga yang terdampak musibah.

Langkah Pemkot Makassar mendapat apresiasi dari Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Pusat, Roswita Nilakurnia.

Roswita menilai dukungan Pemkot sangat berarti, mengingat sebagian besar pekerja rentan di Makassar kini sudah memperoleh bantuan perlindungan. Bahkan, ia menyebutkan sejumlah klaim bagi korban kecelakaan kerja telah terealisasi.

“Kami ingin mendengar masukan, dan alhamdulillah sudah ada realisasi pembayaran klaim bagi korban kecelakaan kerja, termasuk tenaga kerja yang mengalami musibah di Makassar,” jelasnya.

Tak hanya memperluas cakupan, BPJS Ketenagakerjaan juga terus memperkuat layanan dengan teknologi digital. Melalui aplikasi Jamsostek Mobile (JMO), peserta kini bisa mengakses layanan dengan lebih cepat dan mudah, tanpa harus datang langsung ke kantor.

Roswita menegaskan, inovasi ini akan mempercepat pelayanan sekaligus mempermudah pekerja, terutama di sektor informal, untuk tetap terlindungi.

“Ini memang sangat membantu bagi pekerja seperti mereka,” pungkasnya.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news