
KabarMakassar.com — Rencana sosialisasi asuransi jiwa untuk aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Makassar menjadi perhatian serius dalam audiensi antara jajaran PT Equity Life Indonesia dan Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, Kamis (31/07).
Dalam pertemuan tersebut, Pemkot menegaskan bahwa segala bentuk promosi produk asuransi kepada ASN harus bersifat sukarela, transparan, dan etis.
PT Equity Life Indonesia, melalui Head of Business Zeal and Boosting Program Way Tjahyo dan Regional Manager Yeanne Keleopatra, memaparkan sejumlah program perlindungan finansial yang ditawarkan kepada ASN, mulai dari asuransi jiwa, kesehatan, hingga dana pensiun. Audiensi yang berlangsung di ruang kerja Wakil Wali Kota ini bertujuan memperkenalkan program sekaligus membangun kerja sama dalam meningkatkan literasi keuangan ASN.
Aliyah Mustika Ilham menyampaikan dukungan terhadap upaya peningkatan literasi keuangan, namun menegaskan bahwa Pemkot Makassar tidak akan memberi ruang bagi intervensi yang bersifat memaksa terhadap ASN. Ia mengingatkan pentingnya prinsip sukarela dalam setiap tawaran produk keuangan.
“Kami tentu mengapresiasi niat baik PT Equity Life Indonesia dalam memberikan edukasi perlindungan keuangan. Tapi perlu kami tegaskan bahwa kami tidak dalam posisi untuk mendorong apalagi memaksa ASN. Partisipasi harus bersifat sukarela dan berdasarkan kebutuhan masing-masing,” ujar Aliyah.
Aliyah juga menyampaikan bahwa informasi mengenai produk asuransi tersebut dapat diteruskan ke seluruh SKPD sebagai bentuk fasilitasi, bukan kampanye terselubung. Ia menekankan bahwa promosi harus dilakukan secara beretika dan tidak mengganggu kinerja maupun kenyamanan ASN.
Kehadiran PT Equity Life Indonesia turut didampingi oleh dua pejabat Pemkot Makassar, yakni Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar Arlin Ariesta serta Kepala Bagian Keuangan Setda Kota Makassar Riyadus Shalihin. Keduanya memberikan masukan terkait mekanisme penyebaran informasi, termasuk usulan agar perusahaan menyediakan materi promosi dalam bentuk brosur atau konten digital.
“Kami sarankan pihak perusahaan mengirimkan materi promosi yang bisa kami distribusikan secara pasif. Jadi ASN atau masyarakat yang tertarik bisa mengakses informasi dengan tenang dan tanpa tekanan,” ujar Arlin.
PT Equity Life Indonesia sendiri telah beroperasi sejak 1987 dan dikenal sebagai penyedia layanan perlindungan finansial dengan jaringan distribusi multi-channel. Seluruh produknya terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Di Makassar, perusahaan ini memiliki kantor cabang yang melayani kawasan Sulawesi dan sekitarnya.
Meski begitu Arlin menyebut, Pemkot Makassar tetap waspada terhadap potensi praktik pemasaran agresif di lingkungan birokrasi.
“Seperti yang disampaikannya Wakil Wali Kota menggarisbawahi bahwa upaya edukasi harus tetap menjunjung profesionalisme serta menghormati ruang privasi ASN,”
Dengan semakin meningkatnya tawaran produk keuangan ke sektor publik, Pemkot Makassar berharap agar perusahaan-perusahaan swasta dapat menyesuaikan strategi pendekatan mereka agar lebih edukatif dan tidak menimbulkan resistensi.