Sekretaris DPRD Kota Makassar definitif Andi Rahmat Mappatoba, (Dok: Sinta KabarMakassar).KabarMakassar.com — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), mengambil sumpah dan melantik sembilan pejabat tinggi pratama di lingkup Pemerintah Kota Makassar. Pelantikan berlangsung di Kantor Balai Kota Makassar pada Selasa (09/09).
Salah satu pejabat yang dilantik adalah Andi Rahmat Mappatoba, yang kini resmi menjabat sebagai Sekretaris DPRD Kota Makassar definitif, setelah sebelumnya menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt).
Appi mengatakan, jabatan yang diberikan merupakan bentuk amanah dan pertanggungjawaban publik, bukan sekadar penghargaan.
“Ini bukan hanya seremoni. Saya ingin bukti nyata dari apa yang telah diucapkan dalam sumpah jabatan. Roda pemerintahan hanya berjalan maksimal bila kolektif, tidak boleh ada yang bekerja sendiri-sendiri,” tegas Appi.
Sementara itu, Andi Rahmat menyatakan kesiapannya untuk menjalankan amanah ini dengan baik. Ia menyebut bahwa salah satu fokus utamanya adalah peningkatan pelayanan dalam mendukung agenda pimpinan serta anggota DPRD Makassar.
Selama menjabat sebagai Plt, Andi Rahmat telah mengupayakan peningkatan pelayanan di lingkungan Sekretariat DPRD Makassar. Upaya tersebut akan terus dilanjutkan dan ditingkatkan.
“Saya kira sekarang kita sudah memaksimal melakukan recovery pelayanan publik. Sekarang untuk pelayanan di tingkat kedewanan administrasi berjalan lancar,” ujarnya.
Sebagai bagian dari upaya peningkatan pelayanan, Sekretariat DPRD Makassar saat ini tengah mencari kantor sementara agar aktivitas administrasi dapat berjalan lebih optimal.
Untuk sementara waktu, aktivitas administrasi tetap berjalan dengan memanfaatkan Rumah Jabatan (Rujab) Ketua DPRD Makassar sebagai kantor. Sementara itu, Kantor Perumnas di Jalan Hertasning sedang diupayakan sebagai alternatif kantor sementara.
“Dalam waktu dekat rencana kita sudah akan memasuki kantor sementara di Perumnas Hertasning. Sementara juga kita akan jajaki, besok kami akan melakukan zoom meeting dengan pihak Perumnas,” ujarnya.
Andi Rahmat berharap proses penempatan kantor sementara di Perumnas dapat berjalan lancar. Jika sudah deal, bahwa kantor tersebut perlu dilakukan pemeliharaan agar lebih representatif untuk menunjang agenda kesekretariatan dan kedewanan.
“Untuk kantor sementara di Perumnas, memang ada perlu dibenahi karena namanya juga kantor darurat, lama tak ditempati. Maka nanti akan ada pemeliharaan kalau nanti sudah deal penempatan kantor sementara. Mungkin butuh waktu 2 sampai 3 minggu pembenahan,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa pasca insiden yang terjadi di DPRD Makassar, seluruh pelayanan tetap berjalan sebagaimana mestinya, dan akan terus ditingkatkan dalam kapasitasnya sebagai Sekretaris DPRD definitif.
“Sekarang semua pelayanan berjalan lancar. Kalau pun memang tidak bisa lakukan pertemuan secara langsung, kami bisa lakukan pertemuan secara zoom meeting. Insyaallah kami akan agendakan lagi amanah dari pimpinan DPRD yakni agenda musyawarah,” Pungkasnya.
