Seleksi MQK Sulsel, Jaring Santri Terbaik ke Tingkat Nasional

1 month ago 19
Seleksi MQK Sulsel, Jaring Santri Terbaik ke Tingkat NasionalMusabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Tingkat Provinsi Sulsel tahun 2025 (Dok : Ist).

KabarMakassar.com — Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan melalui Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren menyelenggarakan Seleksi Musabaqah Qiraatil Kutub (MQK) Tingkat Provinsi Sulsel tahun 2025 yang berlangsung di Aula Kanwil Kemenag Sulsel, Selasa (05/08).

Kegiatan ini diikuti puluhan santri yang berasal dari 24 kabupaten/kota di Sulsel.

Seleksi ini menjadi ajang penting untuk menjaring santri terbaik yang akan mewakili Sulsel pada ajang MQK tingkat nasional dan Internasional di bulan oktober mendatang.

Adapun cabang yang dilombakan adalah Debat Bahasa Arab dan Debat Bahasa Inggris

Kepala Bidang Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Kanwil Kemenag Sulsel, Muhammad Yunus mengatakan bahwa kegiatan ini adalah merupakan rangkaian untuk menuju lomba MQK tingkat nasional dan internasional yang puncak kegiatannya Insya Allah akan dilaksanakan pada tanggal 01 – 07 oktober tahun 2025 di Pondok Pesantren As’adiyah Sengkang Kabupaten Wajo.

“Anda hadir sebagai pengejawantahan dari segenap upaya dan usaha yang anda lakukan untuk melakukan pembenahan diri khususnya bidang kajian kitab turats pengembangan bahasa arab dan bahasa inggris kalian adalah orang – orang yang hebat,” ungkapnya.

“Dunia akan hadir di Sulawesi selatan karena ada 10 negara yang akan ikut berlomba pada kegiatan nanti, dan 10 negara ini sudah dipastikan hadir karena sudah terdaftar dan telah mengikuti awal secara online,” sebutnya.

Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kanwil Kemenag Sulsel, Aminuddin berharap ajang ini sebagai cara mengimplementasikan makna dan nilai-nilai yang terkandung pada kitab turats.

“Debat ini adalah salah satu cabang lomba di MQK, tentu bertujuan mengasah cara berpikir, cara memahami dan tentunya nanti cara mengimplementasikan makna nilai-nilainya yang terkandung pada kitab turats,” pungkasnya.

Adapun enam peserta terbaik dari dua kategori lomba debat, yaitu Debat Bahasa Arab dan Debat Bahasa Inggris.

Untuk kategori Debat Bahasa Arab, juara pertama diraih oleh Muh. Adrian. A dari Pondok Pesantren Modern Rahmatul Asri, Kabupaten Enrekang.

Juara kedua diraih oleh Lintang Samudra Kemal Tamsirdari Pondok Pesantren Al-Fityan, Kabupaten Gowa, dan juara ketiga diraih oleh Mu’tashim Imran dari Pondok Pesantren Modern Nur El-Haq, Kabupaten Luwu.

Sementara itu, untuk kategori Debat Bahasa Inggris, juara pertama diraih oleh Aulia Safitri Cendikia Putri Mardjun dari Pondok Pesantren Modern Immim Putri, Kabupaten Pangkajene Kepulauan. Juara kedua dimenangkan oleh Fikri Haekal Muthahari dari Pondok Pesantren Modern Tarbiyah, Kabupaten Takalar, dan juara ketiga diraih oleh Nurul Bataritoja, juga dari Pondok Pesantren Modern Immim Putri, Kabupaten Pangkajene Kepulauan.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news