346 Calon RT/RW Siap Berlaga di Kecamatan Wajo

6 days ago 12
346 Calon RT/RW Siap Berlaga di Kecamatan WajoWali Kota Makassar Munafri Arifuddin saat Memantau Persiapan di Kecamatan Wajo (Dok: Ist)

KabarMakassar.com — Menjelang Pemilihan RT/RW serentak pada 3 Desember mendatang, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin (Appi) bersama Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham kembali turun ke lapangan memastikan seluruh kesiapan berjalan tanpa hambatan.

Pemantauan kali ini dilakukan di Kecamatan Wajo, wilayah dengan 8 kelurahan, 260 calon RT, dan 86 calon RW yang siap berkontestasi.

Kunjungan dilakukan pada Senin malam (1/12) sekitar pukul 22.25 WITA.

Di hadapan lurah, Linmas, tokoh masyarakat, dan jajaran pemerintah kecamatan, Appi menegaskan bahwa keberhasilan pemilihan ini bukan sekadar tugas panitia, tetapi tanggung jawab seluruh warga.

“Khusus di Kecamatan Wajo ini, saya berharap semua punya tanggung jawab yang sama untuk memastikan kegiatan ini terlaksana dengan aman dan lancar. Ini bukan hanya tanggung jawab lurah atau camat, tapi tanggung jawab semua warga,” tegasnya.

Ia mengingatkan bahwa pemilihan RT/RW bukan kompetisi yang harus menghadirkan gesekan. Sebaliknya, kontestasi ini menjadi ruang bagi warga menunjukkan kapasitasnya sebagai calon pemimpin lingkungan.

“Pemilihan ini bukan untuk saling singgung, bukan gotok-gotokan, bukan mencari siapa yang paling jago. Ini tentang bagaimana masyarakat diajak berkontestasi sehat dan mendapatkan amanah untuk mengurus lingkungannya,” ujar Appi.

Ia menekankan bahwa RT/RW terpilih akan menjadi ujung tombak pemerintah dalam menyelesaikan persoalan sosial dan menyalurkan program pembangunan di tingkat paling dasar.

“Saya yakin Ketua RT/RW terpilih nanti akan sibuk mengurusi masyarakat di sekitarnya. Mereka menjadi perpanjangan tangan pemerintah dalam menyampaikan program, memberikan intervensi sosial, dan memastikan bantuan tepat sasaran,” sambungnya.

Appi juga mengingatkan pentingnya menjaga persatuan setelah pemilihan usai. Menurutnya, kemenangan tidak boleh menghasilkan perpecahan.

“Kalau menang, rangkul yang kalah. Kalau kalah, ikut bersama yang menang. Yang terpilih adalah milik seluruh warga, bukan kubu tertentu,” kata Appi.

Ia meminta seluruh calon menjaga marwah pemilihan dan tidak mengungkit kembali persoalan administratif yang sudah lewat. Wali Kota menegaskan bahwa seluruh jalur sengketa sudah diatur dengan mekanisme yang jelas.

“Ini bukan ajang bermusuhan. Ini untuk membangun kebersamaan dan memastikan ada penghubung antara masyarakat dan pemerintah,” ujarnya.

Salah satu poin utama yang ia tekankan adalah transparansi total dalam pendistribusian logistik pemilihan, khususnya surat suara.

“Mulai dari pendistribusian kertas suara harus sangat transparan. Berapa yang diterima, dipakai, dan tersisa harus dicatat jelas di depan TPS supaya tidak ada fitnah,” jelasnya.

Dengan persiapan yang tinggal se hari, seluruh jajaran diminta bekerja fokus dan menjaga netralitas.

“Saya tidak mau dengar ada ribut-ribut persoalan kecurangan. Kadang tekanan membuat panitia ikut arus. Jangan sampai terjadi. Netralitas harus dijaga,” tegasnya.

Ia meminta panitia dan lurah menghindari kesalahan yang sama dari tahap pendaftaran dan memastikan semua proses berjalan sesuai juknis.

“Jangan lagi ada persoalan lama dari masa pendaftaran yang dibawa sampai hari pemilihan. Mekanismenya sudah berjalan, tinggal diikuti,” tutupnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham menegaskan bahwa pemilihan RT/RW merupakan fondasi penting dalam memperkuat pelayanan publik di tingkat kelurahan.

“Pemilihan RT/RW harus berjalan adil, transparan, dan melibatkan partisipasi aktif masyarakat,” ujar Aliyah.

Ia menambahkan bahwa pemerintah kota hadir untuk memastikan seluruh tahapan berjalan sesuai aturan demi terciptanya pemimpin lingkungan yang berintegritas.

“Kami dari Pemerintah Kota hadir untuk memastikan setiap tahapan dapat terlaksana dengan baik dan sesuai aturan yang berlaku,” tutupnya.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news