Gubernur Sulsel Minta Koperasi Desa Jadi Penggerak Ekonomi Warga

1 month ago 20
Gubernur Sulsel Minta Koperasi Desa Jadi Penggerak Ekonomi WargaWujud Koperasi Merah Putih Aeng Batu-Batu di Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar. (Dok. Ist)

KabarMakassar.com — Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menegaskan pentingnya kehadiran koperasi desa sebagai sarana nyata dalam menggerakkan roda ekonomi masyarakat di tingkat lokal.

Hal tersebut dia sampaikan saat peluncuran Koperasi Merah Putih Aeng Batu-Batu di Kecamatan Galesong Utara, Kabupaten Takalar, Senin (21/07).

Menurut Andi Sudirman, koperasi desa seperti yang dibentuk di Galesong Utara ini harus menjadi solusi atas berbagai kebutuhan warga desa, baik dari sisi kebutuhan pokok maupun layanan kesehatan.

Dia juga menekankan bahwa pengelolaan koperasi memerlukan kolaborasi kuat antara pemerintah provinsi, desa, dan pengurus koperasi.

“Mudah-mudahan koperasi ini membuka peluang usaha tetap. Kita ingin ada usaha yang berjalan terus di desa,” ucap Andi Sudirman dalam sambutannya.

Peluncuran Koperasi Aeng Batu-Batu ini merupakan bagian dari agenda nasional Peringatan Hari Koperasi ke-78 sekaligus peluncuran 80.000 Koperasi Merah Putih se-Indonesia melalui Zoom Meeting bersama Presiden RI, Prabowo Subianto.

Koperasi Aeng Batu-Batu menjadi satu dari dua koperasi percontohan di Sulawesi Selatan, yang dibiayai dari dana desa senilai Rp200 juta.

Bupati Takalar, Muhammad Firdaus Dg. Manye, menyampaikan bahwa koperasi ini disiapkan sebagai pusat kegiatan ekonomi masyarakat.

Beragam layanan ditawarkan, mulai dari gerai sembako, simpan pinjam berbasis syariah, agen pos, Mandiri agen, pangkalan gas, apotek, klinik, gudang pupuk, hingga sarana produksi pertanian.

“Ada 9 usaha yang disiapkan. Gerai sembako dan pangkalan gas, apotek dan klinik, bank syariah, pupuk dan alsintan. Nanti akan dikembangkan rencananya ada bengkel ada alat perlengkapan sekolah. Ini sudah berbayar dengan QRIS. Jadi berbasis digital,” kata Firdaus.

Firdaus juga mengusulkan agar koperasi ini menerapkan sistem kupon bagi masyarakat yang berbelanja. Kupon tersebut nantinya akan diundi pada akhir tahun sebagai upaya menarik minat warga untuk bertransaksi di koperasi.

Dia berharap kafe Merah Putih yang akan buka pada malam hari dapat menciptakan ruang produktif bagi generasi muda.

“Kami minta kepada anggota koperasi kalau transaksi, mereka (warga) dapat kupon. Nanti di akhir tahun akan diundi sehingga masyarakat tertarik. Kalau malam hari ada kafenya. Sepanjang jalan ini akan ramai anak-anak muda,” katanya.

Lebih lanjut, Firdaus menyebut koperasi ini menjadi upaya pemerintah daerah dalam memperkuat potensi ekonomi kawasan Galesong Utara.

Daerah ini dikenal sebagai wilayah pesisir penghasil ikan sekaligus daerah agraris, sehingga koperasi diharapkan bisa memberikan kontribusi nyata terhadap pendapatan asli daerah.

“Semoga menjadi salah-satu pusat pertumbuhan ekonomi di Takalar. Dengan adanya koperasi desa ini akan mengangkat Takalar dan menjadi contoh bagi daerah lain,” pungkas Firdaus.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news