(Foto : IST)
KabarMakassar.com — Universitas Hasanuddin melalui kegiatan Unhas Entrepreneur Camp (UEC) 1 menghadirkan pakar kewirausahaan dari Universitas Malaysia Sabah (UMS), Professor Madya Ts Dr Sidah Idris, untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa penerima pendanaan Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) Unhas 2025 yang berlangsung di Arsjad Rasjid Lecture Theater pada Sabtu (26/04).
Professor Sidah Idris saat ini menjabat sebagai Direktur Career and Entrepreneurship Development Center (CEDeC) UMS dan merupakan dosen di Fakultas Perniagaan, Ekonomi dan Perakaunan.
Kehadirannya sebagai pembicara spesial pada UEC 1 menjadi momentum penting untuk memperkaya wawasan mahasiswa tentang dunia kewirausahaan.
Dalam paparannya, Sidah Idris memperkenalkan CEDeC UMS beserta berbagai program unggulan yang mereka jalankan, seperti kemitraan dengan industri, pelatihan pengembangan karier, hingga berbagai platform yang mendukung wirausaha mahasiswa.
“UMS telah melahirkan 3.700 mahasiswa wirausaha yang aktif menjalankan bisnis selama masa perkuliahan. Pada tahun 2022, sebanyak 20,1 persen lulusan UMS memilih untuk memulai usaha setelah lulus, dan pada tahun 2023, angka ini mencapai 16,1 persen,” ungkapnya.
Sidah juga berbagi strategi dan program unggulan yang dirancang untuk menyukseskan program wirausaha mahasiswa. Di antaranya adalah kewajiban mengikuti kursus dan pelatihan kewirausahaan, penyediaan sesi mentoring dan coaching, pengelolaan perizinan usaha mahasiswa, hingga manajemen platform bisnis seperti koperasi mahasiswa.
Direktur Kemahasiswaan Unhas, Abdullah Sanusi menyampaikan bahwa Unhas juga terus berupaya membangun ekosistem wirausaha di lingkungan kampus melalui Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) beserta berbagai program turunannya.
Selain memberikan pendanaan kepada mahasiswa, Unhas juga rutin mengadakan pameran wirausaha sebagai platform untuk mengasah minat dan bakat berwirausaha mahasiswa.
“Melalui PMW dan berbagai program pengembangan lainnya, Unhas berkomitmen menciptakan ruang-ruang kreatif bagi mahasiswa untuk menumbuhkan jiwa entrepreneur. Pameran wirausaha yang kami gelar setiap tahun menjadi ajang bagi mahasiswa untuk menunjukkan dan mengembangkan bisnis mereka,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kehadiran Professor Sidah Idris di UEC 1 ini menjadi awal dari kolaborasi yang baik antara Unhas dan UMS, termasuk membuka peluang bagi mahasiswa Unhas untuk melakukan benchmarking ke UMS di masa mendatang.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Professor Sidah Idris yang bersedia hadir dan berbagi inspirasi kepada mahasiswa PMW Unhas. Semoga melalui kegiatan ini, mahasiswa mendapatkan banyak insight baru untuk memperkuat perjalanan wirausaha mereka,” tutup Abdullah Sanusi.
Melalui sesi ini, mahasiswa Unhas diharapkan memperoleh inspirasi dan strategi konkret untuk mengembangkan usaha mereka, sekaligus mendorong tumbuhnya lebih banyak wirausaha muda dari lingkungan kampus.
Diketahui terdapat 96 proposal yang lolos mendapatkan pendanaan pada PMW Unhas tahun 2025 dan melibatkan 380 mahasiswa dengan berbagai jenis wirausaha.
